Diskon Tiket Diperkirakan Dongkrak Penerbangan Hingga 20%

0
423
Reporter: Leo Farhan

Insentif pariwisata yang diberikan kepada maskapai penerbangan berupa diskon tiket akan memberikan kontribusi yang signifikan. Kementerian Perhubungan memperkirakan insentif tersebut akan meningkatkan aktivitas penerbangan hingga 20%.

“Kita memberikan kesempatan (diskon) 25% atas kapasitas seat, dan itu kan mereka (maskapai) bisa menambal (meningkatkan) paling tidak sekitar 20% (penerbangan),” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Hotel Sultan, Jakarta pada Rabu (26/02/2020).

Pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) turun tangan untuk memberikan insentif pariwisata yang diberikan kepada para penumpang dan maskapai. Mulai dari diskon harga tiket hingga harga avtur. Hal tersebut dilakukan demi mengantisipasi penurunan aktivitas penerbangan di Indonesia karena virus Corona.

“Pariwisata kan jadi problem karena wisatawan kurang. Jadi pemerintah buat payung upaya recovery agar kehidupan pariwisata di tempat itu jadi lebih baik,” terang Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Diskon tiket pesawat akan diberikan sebanyak 25% dari kapasitas kursi yang ada dalam pesawat. Diskon penerbangan domestik hingga akomodasi hotel akan berlaku mulai 1 Maret mendatang. Insentif yang akan diberikan bersumber dari pemerintah sebesar 30%,15% dari Pertamina, 5% berasal dari PT Angkasa Pura I (Perseo), PT Angkasa Pura II (Persero) dan AirNav.

Baca Juga :   Garuda Indonesia Proyeksikan Trafik Penumpang Periode Nataru Tumbuh 27%

Harapannya, kuota tersebut dan diskon yang diberikan bisa dimaksimalkan oleh masyarakat dalam melakukan perjalanan wisata, yang nantinya berdampak pada perekonomian negara.

Leave a reply

Iconomics