Generali Indonesia Dorong Penggunaan Fitur RoboARMS

0
512

CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman (kanan)

Generali Indonesia menyebut fitur RoboARMS terus menunjukkan performa baiknya dalam menjaga dan mengelola investasi pada unitlink sesuai dengan kondisi pasar dan profil risiko nasabah.

“Melalui fitur RoboARMS, nilai investasi pada unitlink nasabah akan lebih optimal, karena fitur ini mampu mengubah alokasi investasi nasabah secara otomatis sesuai dengan kondisi pasar dan profil risiko nasabah. Di tengah kondisi volatilitas pasar saat ini, RoboARMS mampu mengelola nilai investasi ketika pasar turun dan memastikan secara oportunis nasabah bisa menikmati kenaikan nilai secara optimal ketika pasar rebound,” kata CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman dalam siaran pers.

Per 31 Agustus 2020, sebanyak 97% dari seluruh polis unitlink dari nasabah yang telah menggunakan fitur RoboARMS kinerja investasinya berada di atas IHSG sejak nasabah mengaktivasi RoboARMS, dan diantaranya mencapai hingga 23% di atas IHSG. Demikian klaim Generali Indonesia.

Polis unit link dengan fitur RoboARMS, cocok bagi nasabah yang tidak memiliki waktu terus menerus memantau investasinya. Nasabah seperti memiliki asisten, yang otomatis melakukan pergantian alokasi aset secara berkala antara saham, obligasi dan pasar uang. Perusahaan asuransi ini mengharapkan dengan pengelolaan unit link menggunakan RoboARMS, perlindungan kesehatan dan perencanaan keuangan nasabah yang diharapkan dapat terwujud.

Baca Juga :   Expand to Grow Strategy Sinarmas MSIG Life Menjadi Perusahaan Asuransi Jiwa Terkemuka di Indonesia

Fitur tersebut dapat menjadi jawaban pada kondisi pasar modal yang masih tertekan. Generali Indonesia menyebutkan per akhir Agustus 2020, IHSG masih turun sebesar 16,8% sejak awal tahun. Data menunjukkan indeks LQ45 atau kelompok 45 saham berkapitalisasi besar bahkan turun lebih dalam sebesar 18,76% dalam periode yang sama. Kondisi ini membuat banyak masyarakat khawatir terhadap situasi pasar, padahal sebenarnya ini menjadi momen yang tepat untuk berinvestasi namun tetap dengan memahami profil risiko, disiplin memantau perkembangan pasar, serta memilih tipe investasi yang tepat.

Leave a reply

Iconomics