ShopBack Peroleh Suntikan US$75 Juta dari Temasek

0
665

ShopBack mengumumkan penutupan putaran pendanaan lanjutan yang dipimpin oleh Temasek pada Kamis 12 Maret 2020. Putaran pendanaan lanjutan yang dipimpin oleh Temasek tersebut dengan partisipasi dari investor sebelumnya termasuk Rakuten, EDBI, EV Growth, Cornerstone Ventures, dan 33 Capital. Tambahan dana ini menghasilkan total pendanaan ShopBack pada putaran ini menjadi US$75 juta atau setara dengan Rp1,09 triliun dengan kurs Rp14.632/dolar AS. 

Pendanaan terbaru ini akan digunakan untuk mengembangkan infrastruktur teknologi, memperluas kemampuan penganalisaan data guna memberikan insight untuk bisnis baru, serta mendorong pertumbuhan di pasar-pasar utama ShopBack. Hingga saat ini, ShopBack telah meraih total pendanaan senilai US$113 juta sejak didirikan pada 2014.

Saat ini, ShopBack telah memiliki lebih dari 19 juta pengguna di 7 pasar Asia Pasifik (Singapura, Malaysia, Indonesia, Filipina, Thailand, Taiwan dan Australia). Tiga pusat penelitian dan pengembangan ShopBack di Singapura, Taiwan dan Vietnam menampung lebih dari 150 talenta di bidang engineering, data dan manajemen produk. Hal ini menjadikan ShopBack sebagai salah satu pioneer dalam integrasi app-to-app serta platform cashback rewards pertama di kawasan Asia Pasifik yang memberikan pengalaman native app yang mulus kepada pengguna.

Baca Juga :   Jumlah Investor Aset Kripto Naik, Tapi Nilai Transaksi Turun

“Sebagai pelopor di sektor cashback rewards, ShopBack berada di posisi yang bagus dalam mengambil  bagian dari ledakan belanja online,” ujar CEO dan Co-Founder ShopBack Henry Chan dalam siaran pers.

ShopBack hadir di Indonesia di awal 2016. Selama empat tahun beroperasi di Indonesia, ShopBack mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan. Sampai saat ini, ShopBack Indonesia digunakan oleh lebih dari 6 juta pengguna. Di penghujung tahun 2019, rata-rata transaksi online melalui ShopBack meningkat hingga 8 kali per bulan. 

“Pembelanjaan dan pemesanan online, baik die-commercemaupun travel commercesudah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia. Ditambah lagi, masyarakat Indonesia saat ini sudah terpapar dengan hadirnya berbagai macam rewards seperti cashback saat melakukan transaksi belanja. Dua hal ini meningkatkan  kesempatan bagi ShopBack untuk dapat terus bertumbuh di Indonesia,” ujar Country General Manager ShopBack Indonesia Galuh Chandra Kirana.

Leave a reply

Iconomics