Telkom dan Garuda Sambut BUMN Center Menyerupai Burung Garuda

0
690

Gagasan pembangunan kawasan perkantoran yang disebut “BUMN Center” mendapat sambutan positif dari para pihak yang berkepentingan. Salah satunya dari Direktur Keuangan Telkom Harry M. Zein yang mengaku gedung perusahaannya menjadi salah satu terkuno di jajaran Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta.

Dikatakan Harry, sesungguhnya Telkom sudah punya rencana untuk merenovasi gedung tersebut jauh sebelum gagasan “BUMN Center” muncul. Memang, rencana renovasi tersebut baru akan diwujudkan beberapa waktu mendatang. Munculnya gagasan “BUMN Center” bak gayung bersambut bagi Telkom.

“Kami menyambut positif inisiasi ini. Kami berharap perizinan dari pemerintah daerah DKI Jakarta akan relatif lebih mudah karena merupakan proyek negara. Sudah ada rencana renovasi tapi terjadi percepatan. Akan ada sekitar 2.600 karyawan yang akan berkantor di sana,” kata Harry dalam acara “Ngobrol Pagi Seputar BUMN: BUMN Center, The New Concept For Business” di Jakarta, Kamis (3/10)

Seperti Harry, Dirut Utama Garuda Indonesia Ari Askhara mengatakan, pengembangan “BUMN Center” tidak akan menghilangkan bangunan asli yang menjadi kawasan cagar budaya (heritage). Struktur gedung Garuda yang menjadi heritage tidak akan dibongkar. Hanya dilengkapi saja.

Baca Juga :   BKF Sebut Pengajuan Kredit Modal Kerja Baru UMKM Mencapai Rp 31 T

“Gedung Garuda itu dibangun pada awal abad ke-18. Semangat kita sama, konsepnya mengakomodir gaya milenial. Mirip gedung Google. Kita pastikan akan ada juga ruang untuk para wartawan,” tutur Ari.

Pengembangan konsep “BUMN Center” akan meningkatkan efisiensi dan sinergi antar-perusahaan BUMN. Pasalnya, kerja sama yang melibatkan 4 BUMN (PT PP, Garuda, Danareksa dan Telkom) ini akan berada di kawasan perkantoran yang terintegrasi, tangkas dan modern.

Lokasi “BUMN Center” berada di lokasi strategis, pusat pemerintahan RI yakni di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Perkantoran ini nantinya akan mengelilingi kantor Kementerian BUMN. Kantor Telkom, Garuda Indonesia dan Danareksa berada di sekeliling Kementerian BUMN.

Konsep desain burung garuda dipilih dengan pertimbangan kepak kedua sayapnya merupakan gedung kembar yang menyerupai sayap burung garuda yang berada di sebelah kanan dan kiri Gedung Kementerian BUMN. Sedangkan kepala dari burung garuda diwakili oleh Gedung Kementerian BUMN.

Diperkirakan investasi pembangunan “BUMN Center” ini akan melebihi Rp 2 triliun. berdiri di atas lahan seluas sekitar 24,7 hektare. Dilengkapi dengan beberapa fasilitas berupa open space, healthcare facilities, leisure area, main lobby, food court, meeting room, ballroom, dan lain-lain.

Baca Juga :   Angkasa Pura II: Dari Rugi Rp3,79 Triliun Menjadi Laba Bersih Rp91,90 Miliar

“BUMN Center” dibangun dengan konsep green building yang ditargetkan akan mendapat predikat “Gold” setelah nanti disertifikasi oleh lembaga Green Building Council Indonesia.

Leave a reply

Iconomics