Penerapan Protokol New Normal Akan Bikin Pariwisata Segera Rebound

Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Wishnutama Kusubandio menilai perlunya penyesuaian agar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa bertahan di masa mendatang. Penyesuaian itu diperlukan tidak hanya di masa pandemi Covid-19, juga perlu setelah vaksinnya ditemukan.

Karena itu, kata Wishnutama, pihaknya telah menyiapkan protokol kenormalan baru untuk diterapkan di semua lini pariwisata dan ekonomi kreatif. Protokol kenormalan baru itu meliputi aspek kebersihan, kesehatan, dan keamanan yang akan menjadi panduan bagi seluruh pemangku kepentingan dalam melakukan penyesuaian tersebut.

“Kita telah menyiapkan protokol dan saat ini sedang dilakukan harmonisasi dari semua kementerian yang tangani bidang-bidang tertentu untuk nantinya diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan,” kata Wishnutama dalam keterangan resminya ketika menjadi pembicara dalam sebuah diskusi virtual beberapa waktu lalu.

Kemenparekraf, kata Wishnutama, juga telah menyiapkan turunan dari protokol tersebut baik dalam bentuk video maupun buku panduan. Dengan demikian, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif mudah untuk melaksanakan kegiatannya dan aman dari Covid-19.

“Pesan presiden, protokol ini harus dilaksanakan dengan baik, tidak tergesa-gesa, sehingga nanti pada saatnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dibuka bisa produktif dan tetap aman dari Covid-19. Itu hal yang mendasar dalam arahan presiden,” kata Wishnutama.

Menurut Wishnutama, destinasi yang akan rebound lebih cepat adalah tempat-tempat yang dapat memberikan kepercayaan publik bahwa mereka memang telah siap dengan protokol-protokol tersebut. Seluruh pemangku kepentingan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif harus optimistis bahwa sektor ini akan bangkit dan melesat selepas ditemukannya vaksin Covid-19.