BCA Dukung Program Susi Pudjiastuti dengan Berikan Donasi Rp280 Juta

0
575

BCA memberikan dukungan untuk program Nelayan Berseri Laut Lestari. Nelayan Berseri Laut Lestari merupakan program yang diinisiasi oleh Susi Pudjiastuti sebagai Founder Pandu Laut Nusantara bersama Metro TV dan Benihbaik.com.

BCA mendukung program ini melalui pemberian donasi sebesar Rp280 juta yang direalisasikan menjadi kapal-kapal baru dengan kualitas yang sangat baik bagi para nelayan yang membutuhkan. BCA membantu nelayan memperoleh kapal dan alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan sehingga dapat kembali melaut.

“Tak dapat dipungkiri bahwa nelayan memiliki peran yang cukup penting dalam menjaga ekosistem perikanan dimana hal ini jugasangat pentinguntukmeningkatkan ekonomi, juga gizi masyarakat. Kita ketahui saat ini, beberapa kapal yang digunakan nelayan masih ada yang belum memenuhi standar layak serta belum menggunakan Alat Penangkapan Ikan (API) yang ramah lingkungan sehingga pencarian ikan kurang optimal. Hal ini tentu berdampak bagi kehidupan nelayan dan keluarganya, mengingat mencari ikan di laut merupakan tumpuan hidup para nelayan. Dalam rangka mendukung nelayan memanfaatkan waktunya untuk melaut secara optimal, BCA memberikan donasi melalui program Nelayan Berseri Laut Lestari,” kata Executive Vice President CSR BCA Inge Setiawati dalam siaran pers.

Baca Juga :   BCA Pastikan Informasi Transfer Rp 0 Antar-Bank adalah Aksi Penipuan

BCA menyatakan perusahaan bertekad untuk terus mendampingi Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19. Selain membantu nelayan memperoleh kapal layak yang baru, BCA juga kerap menyalurkan bantuan berupa APD kepada sejumlah rumah sakit dan Puskesmas, memberikan masker kepada masyarakat, serta mendukung program pemerintah lainnya.

Menurut Inge, pemberian kapal-kapal baru kepada nelayan diharapkan dapat mendukung keseharian nelayan untuk melaut secara optimal. Pihaknya juga berharap kegiatan ini dapat kembali mendorong semangat para nelayan serta mendorong roda perekonomian Indonesia di tengah pandemi Covid-19, khususnya melalui industri perikanan.

Leave a reply

Iconomics