Chloroquine dan Avigan Dijual Bebas, Ini Jawaban Bukalapak dan Tokopedia

0
177
Reporter: Leo Farhan

Beberapa situs marketplace tersohor menjual obat Chloroquine dan Avigan secara bebas yang konon menyembuhkan penyakit akibat virus corona. Padahal, untuk mendapatkan obat-obatan ini seharus berdasarkan resep yang ditulis dokter karena termasuk kategori obt keras.

Adalah Bukalapak yang merupakan salah satu situs marketplace yang menjual obat-obatan itu. Soal ini, Head of Corporate Communications Bukalapak Intan Wibisono mengaku belum mengetahuinya. Dia berjanji akan menindak tegas apabila ada pelapak yang nakal dan terbukti memasarkan obat-obatan tersebut.

“Langkah tegas dari kami adalah take down dan menutup lapak yang terindikasi menjual obat keras yang dianggap sebagai obat corona, padahal jelas-jelas itu bukan (obat corona), karena menurut arahan BPOM, obat tersebut (Chloroquine dan Avigan) bukan obat untuk corona,” kata Intan saat dihubungi wartawan The Iconomics, Rabu (25/3).

Intan mengatakan, Bukalapak memiliki sistem algoritma yang telah diperbarui untuk mendeteksi seperti yang terjadi saat ini. Secara manual, ada tim khusus yang memonitor transaksi di platform Bukalapak setiap hari dan bisa juga dilaporkan oleh pengguna melalui fitur “Laporkan”.

Baca Juga :   Aturan Diskon di E-Commerce Jangan Lemahkan Semangat Belanja Konsumen

“Tim ini pula yang bekerja sama dengan BPOM untuk take down barang-barang kesehatan yang tidak memiliki izin edar serta mencantumkan klaim berlebihan dengan memanfaatkan isu virus corona,” kata Intan.

Intan menambahkan, pihaknya akan menindak juga secara tegas pelapak yang tetap memanfaatkan situasi pandemi Covid-19 ini untuk meraup keuntungan tidak wajar. Sebab, itu hanya akan menghalangi akses masyarakat untuk mengakses produk alat-alat kesehatan.

“Dengan demikian, kami bisa menjaga ketersediaan produk dan harga tetap berada dalam kisaran harga yang wajar dengan menimbang tingginya kebutuhan masyarakat,” kata Intan.

Seperti Bukalapak, Public Relation Specialist Tokopedia Antonia Adega mengatakan, pihaknya akan menutup akun toko nakal secara permanen. Terutama terhadap akun yang terbukti mengambil keuntungan dengan menjual alat-alat kesehatan diatas harga normal dan obat keras seperti Chloroquine dan Avigan.

“Jika terbukti melanggar seperti menjual alat kesehatan diatas harga normal dan menjual obat keras, Tokopedia dipastikan turun dan akan melarang tayang produk tersebut hingga menutup toko secara permanen,” kata Adega.

Baca Juga :   Survei Telkomsel: Tokopedia dan Shopee Beda Tipis di Mata UMKM

Sebelumnya, obat Chloroquine dan Avigan menjadi kontroversi karena disebut mampu menyembuhkan penyakit yang akibat virus corona. Karena itu, Presiden Joko Widodo sempat mengatakan, akan memesan obat tersebut sebanyak 2 juta butir.

Leave a reply

Iconomics