Alokasi Dana IPO Galva Technologies untuk Perkuat Modal Kerja

0
551
Reporter: Bagas Rizkinanda

PT Galva Technologies Tbk. (GLVA) melepas 300 juta saham atau setara 20% saham ke publik dengan harga penawaran umum Rp225 per saham. Perusahaan yang mengawali bisnisnya di bidang perdagangan monitor komputer dengan merek GTC ini meraup dana sebesar Rp 67,5 miliar dari IPO.

Direktur Utama Galva Oki Widjaja mengatakan seluruh dana dari IPO ini akan digunakan untuk modal kerja perseroan berdasarkan prospektus perusahaan. “Perolehan dana (IPO) ini sepenuhnya akan digunakan untuk memperkuat modal kerja perusahaan,” kata Oki pada Senin (23/12/2019).

Galva akan mengalokasikan belanja modal alias capital expenditure (capex) sekitar 20% dari dana hasil IPO untuk tahun depan. Menurut Oki, capex tidak terlalu tinggi, tetapi yang tinggi adalah biaya sumber daya manusianya. Ia menandaskan kebutuhan tenaga-tenaga yang mahir dan terampil di bidang teknologi sangat dibutuhkan. Alokasi capex yang tidak begitu besar juga merupakan langkah Galva untuk memfokuskan diri mengembangkan lini-lini bisnis baru yang padat teknologi seperti Internet of Things (IoT) hingga cloud solutions.

Galva memasang target laba sebesar Rp35 miliar pada tahun ini. Perseroan juga menargetkan penjualan bersih yang dicanangkan sebesar Rp2,8 triliun pada tahun ini. Sementara untuk tahun depan, Oki optimistis laba bersih GLVA akan tumbuh 50% dari realisasi laba bersih tahun ini. “Kira-kira laba bersih tahun depan Rp50 miliar lebih,” jelas Oki.

Baca Juga :   DBS Vickers Sekuritas: Hasil Penawaran Umum PT Sumber Tani Agung Resources Tbk Kelebihan Permintaan

Galva adalah emiten terakhir yang mencatatkan saham perdana pada tahun 2019. Galva menjadi emiten ke-55.

Leave a reply

Iconomics