Dampak Corona, Penjualan McDonald’s Turun Secara Global

Perusahaan makanan waralaba McDonald’s mengalami penurunan penjualan secara global dan di Amerika Serikat (AS). Untuk Maret lalu, misalnya, penjualan McDonald’s turun hingga 22,2% secara global dan 13,4% di AS.

Seperti yang dilaporkan Reuters pada Rabu (8/4), perusahaan menilai penurunan penjualan tersebut salah satunya karena kebijakan lockdown dan pembatasan perjalanan yang ketat sebagai cara untuk mencegah penyebaran virus corona.

CEO McDonald’s Corp Chris Kempczinski mengatakan, sepanjang kuartal pertama 2020, operasional restoran McDonald’s sekitar 75% dari 38 ribu di seluruh dunia mengandalkan layanan drive thru, pengiriman atau dibawa pulang.

“Ini situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mengubah dunia kita. Dan kita perlu beradaptasi dengan realitas baru nantinya,” kata Kempczinski dalam keterangan resminya.

Karena Covid-19 ini, McDonald’s akan menangguhkan pembayaran sewa dan rolaylti dari para pemegang waralaba. Manajemen McDonald’s menyadari beban yang mereka tanggung sebagai dampak dari wabah virus corona. Juga dibebani biaya lain semisal merenovasi restoran karena bagian dari tuntutan perusahaan untuk memodernisasi toko.

Perusahaan berharap bisa mengurangi pengeluaran sekitar US$ 1 miliar pada tahun ini karena tak banyak toko di AS yang akan direnovasi. Di samping itu, perusahaan juga mengurangi pembukaan restoran di seluruh dunia.