Longgarkan Lockdown, Bangkok Akan Izinkan Usaha-Usaha Ini Beroperasi Kembali

0
507

Pemerintah Kota Bangkok mulai mengizinkan beberapa jenis usaha untuk beroperasi kembali setelah pelonggaran lockdown untuk sementara waktu karena wabah virus corona. Adapun jenis usaha itu termasuk restoran, taman umum atau privat, pusat perbelanjaan pakaian, supermarket, salon dan pangkas rambut serta tempat-tempat olahraga seperti golf dan kolam renang.

Juru bicara pemerintah Kota Bangkok Pongsakorn Kwanmuang mengatakan, disamping itu, pihak otoritas juga akan mengizinan pasar, klinik dan tempat perawatan hewan peliharaan untuk beroperasi kembali setelah pelonggaran lockdown. Pemerintah akan segera mengumumkan kebijakan tersebut dalam waktu 1-2 hari ke depan.

“Tanggal pembukaan sesuai dengan yang akan diumumkan Pusat Pengendalian Covid-19,” kata Pongsakorn seperti dikutip Channel News Asia pada Rabu (29/4).

Pongsakorn menuturkan, pihaknya meminta agar para pengusaha yang diizinkan beroperasi untuk tetap mengikuti berbagai aturan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Juga memastikan untuk tetap menjaga kebersihan agar bisa mencegah Covid-19.

Semisal, di restoran, para pengunjung wajib diukur suhu badannya sebelum masuk. Juga tidak diizinkan untuk mengkonsumsi alkohol dan mengadakan penampilan musik band.

Baca Juga :   AAJI Usul ke OJK agar Produk Unit Link Bisa Dijual Secara Online

Para pemilik restoran juga diminta untuk membersihkan toilet  setiap jam. Sementara meja dan kursi hrus disemprot disinfektan setiap kali digunakan. Restoran-restoran yang berpendingin ruangan harus membuka pintu dan jendelanya setiap 2 jam sekali untuk pergantian sirkulasi udara.

Sedangkan, pegawai restoran yang rambutnya panjang harus diikat. Juga mesti bersarung tangan, memakai topi dan celemek serta masker. Setiap karyawan yang diketahui tidak sehat, demam, batuk atau memiliki suhu tubuh 37,5 derajat Celcius atau lebih tinggi harus berhenti bekerja dan memeriksakan diri ke dokter.

Pelanggan yang ingin makan di restoran, kata Pongsakorn, wajib memesan tempat terlebih dahulu untuk menghindari antrean.

Pemerintah Thailand melaporkan pada Rabu (29/4) melaporkan ada 9 kasus baru terkait Covid-19. Dengan tambahan itu, total kasus yang terinfeksi Covid-19 di Thailand mencapai 2.947. dari jumlah itu 2.665 dinyatakan sembuh dan 54 meninggal dunia.

 

Leave a reply

Iconomics