Pintek Siap Keluarkan Pinjaman Pendidikan Berbasis Syariah

0
107
Reporter: Yehezkiel Sitinjak

PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek) berencana mengeluarkan produk pinjaman pendidikan berbasis nilai dan akad syariah di 2020. Pintek sedang menyiapkan proses peluncuran produk pinjaman pendidikan syariah itu terutama izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Co-founder dan Direktur Pintek Tommy Yuwono mengatakan, keputusan untuk meluncurkan produk tersebut karena meningkatnya permintaan pasar akan produk keuangan berbasis syariah untuk kebutuhan pendidikan.

“Kita lihat di industri pendidikan kan ada 3 macam sekolah: swasta, negeri, dan keagamaan (pesantren dan madrasah). Dan (pendidikan keagamaan) itu tidak murah, pendidikan di pesantren biayanya bisa sampai Rp 15 juta per semester. Jadi mereka juga butuh pembiayaan tetapi yang taat pada akad syariah,” kata Tommy di Jakarta beberapa waktu lalu.

Kendati berbasis syariah, metode peminjaman ini juga akan tersedia untuk menempuh pendidikan di instansi-instansi pendidikan swasta dan negeri. Pengguna tinggal pilih apakah menggunakan pinjaman berbasis syariah atau konvensional.

Rencana peluncuran pinjaman pendidikan berbasis syariah disebut salah satu strategi Pintek untuk memperluas pangsa pasarnya. Juga untuk meningkatkan penyaluran dana pinjaman pada 2020. Rencana strategi lainnya meningkatkan kolaborasi dengan instansi-instansi pendidikan.

Baca Juga :   Mandiri API Berikan Kemudahan dan Kenyamanan untuk Nasabah

“Kami sedang dalam proses mendapatkan izin dari OJK agar dapat memberikan pendanaan untuk kampus-kampus. Tidak hanya untuk para pelajarnya saja. Di institusi pendidikan itu sendiri, juga banyak kebutuhan pendidikannya,” kata Tommy.

Kerja sama ini bertujuan untuk memberikan dana bagi instansi-instansi pendidikan agar dapat melakukan pengembangan, renovasi, peroleh sarana dan prasarana, serta perlanjutan pendidikan bagi karyawan dan pengajar.

Sebagai informasi, sejak lebih dari setahun yang lalu hingga saat ini, Pintek telah menyalurkan Rp 27 miliar kepada 1.700 peminjam yang tersebar di 25 provinsi yang sebagian besarnya berada di Pulau Jawa. Pintek juga telah bekerja sama dengan lebih dari 100 instansi pendidikan baik itu pendidikan formal (dari tingkat TK hingga S3) dan non-formal (pelatihan, bimbingan belajar, dan sertifikasi).

Tingkat penyaluran kredit macet (NPL), Pintek berhasil mencatat angka NPL sebesar 0.1%, yang berarti hampir seluruh peminjam pada platform ini berhasil melakukan pembayaran kembali terhadap pinjaman pendidikannya.

Leave a reply

Iconomics