Tower Bersama Infrastructure Tbk Tak Realisasikan Rencana Buyback

0
605
Reporter: Petrus Dabu

Emiten infrastruktur telekomunikasi, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) tak merealisasikan rencana pembelian kembali (buyback) saham yang sudah diumumkannya pada 23 Maret lalu.

“Perseroan memutuskan untuk menjaga kondisi cash flow dan tingkat utang Perseroan terlebih dahulu, sehingga dengan demikian Perseroan tidak melaksanakan pembelian kembali saham hingga dengan akhir periode pembelian kembali saham yang jatuh pada tanggal 23 Juni 2020,” tulis Direktur TBIG, Helmy Yusman Santoso dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (10/7).

Dalam pengumuman 23 Maret lalu, manajemen TBIG menyampaikan akan melakukan buyback sebanyak 1,13 miliar saham, dengan anggaran Rp22,66 miliar.

Pada Maret lalu, sebagai bagian dari upaya memulihkan pasar saham yang mengalami penurunan signifikan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melonggarkan ketentuan soal buyback saham. Emiten diperbolehkan melakukan buyback tanpa melalui persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Lebih dari 50 emiten di Bursa Efek Indonesia pun ramai-ramai menyampaikan rencana buyback.

Namun sejumlah emiten ternyata tak merealisasikan rencana buyback mereka. Selain TBIG, sejumlah emiten lainnya yang tak jadi melakukan buyback diantaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk.  Alasannya kurang lebih sama yaitu menjaga arus kas atau likuiditas di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga :   PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) Sudah Melakukan Buyback 8,26% Saham

 

Leave a reply

Iconomics