Harga Minyak Dunia Cenderung Stabil Setelah Konflik AS – Iran Mereda

0
443

Harga minyak dunia disebut stabil setelah mengalami kenaikan karena adanya kekhawatiran atas konflik Amerika Serikat (AS) dan Iran. Justru para investor kini sedang menunggu hasil perundingan perdagangan AS dan Tiongkok yang dinilai akan mendorong pertumbuhan ekonomi global.

Seperti dilaporkan Reuters pada Senin (13/1), harga minyak Brent naik tipis menjadi US$ 64,99 per barel dan minyak West Texas Intermediate (WTI) naik menjadi US$ 59,09 per barel. Sebelumnya, harga minyak mentah dunia sempat melonjak dan tertinggi dalam 4 bulan terakhir setelah serangan drone AS yang menewaskan jenderal berpengaruh Iran beberapa waktu lalu.

Pekan lalu, minyak Brent sempat menyentuh US$ 71,75 per barel dan pada Jumat turun menjadi US$ 65 per barel. Analis dari Samsung Futures di Seoul Kim Kwang Rae mengatakan, konflik antara AS dan Iran kemungkinannya akan mereda. Justru perundingan dagang antara AS dan Tiongkok akan mendongkrak harga minyak pada pekan ini.

“Karena ekspektasi (minyak) akan lebih tinggi,” Kwang Rae.

Turunnya harga minyak ini menggambarkan ketersediaan cenderung terbatas. Juga adanya kekhawatiran akan gangguan pasokan mulai hilang. Kesepakatan dagang antara AS dan Tiongkok akan ditandatangani di Washington pada Rabu nanti.

Leave a reply

Iconomics