Haryati Lawidjaja Resmi Menjadi Dirut, Siap Perkuat Posisi LinkAja

0
1366

LinkAja/Antara

PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) atau LinkAja resmi menunjuk Haryati Lawidjaja sebagai direktur utama. Ia ditugaskan menjadi Direktur Utama LinkAja berdasarkan Surat Keputusan Pemegang Saham PT Finarya tertanggal 29 April 2020.

“Ini adalah sebuah amanah besar yang diberikan oleh para pemegang saham PT Finarya,” kata Haryati yang dikutip dari siaran pers.

Pengangkatan Haryati Lawidjaja dilakukan sejalan dengan strategi perusahaan dalam melanjutkan misi besar LinkAja untuk mendukung upaya pemerintah meningkatkan inklusi keuangan dan ekonomi di Indonesia.

Haryati mengatakan perjalanan LinkAja untuk dapat berkontribusi meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia yg maju dan sejahtera melalui perekonomian yg mandiri dengan cara menciptakan inklusi keuangan dan ekonomi tentunya bukanlah perjalanan mudah ataupun singkat. Ia optimistis dengan kerja sama dan dukungan antar pihak, seluruh lapisan masyarakat di Indonesia bisa mendapatkan kemudahan akses ke berbagai produk keuangan.

Ia mengatakan LinkAja juga berkomitmen untuk membangun dan mengembangkan talenta digital nasional yang akan secara progresif menghadirkan solusi berarti bagi perkembangan ekonomi digital di Indonesia, sekaligus mendukung program prioritas pemerintah yang berfokus pada pembangunan kualitas sumber daya manusia. Ini bagian dari upaya LinkAja dalam memperluas akses layanan keuangan digital pada seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Baca Juga :   Bank DKI Layani Transaksi Berbasis Digital di Pasar Perumnas Klender

LinkAja menyebutkan Haryati berambisi untuk memperkuat posisi LinkAja sebagai penyedia layanan uang elektronik nasional dengan ekosistem holistik dan jaringan yang luas di seluruh Indonesia. Berbagai langkah strategis untuk semakin mengoptimalkan pemanfaatan uang elektronik di semua lapisan masyarakat demi mewujudkan kualitas hidup masyarakat Indonesia yang tinggi, maju, sejahtera, serta mandiri akan menjadi fokus utama yang diemban Haryati melalui LinkAja serta Layanan Syariah LinkAja.

LinkAja dapat digunakan pada lebih dari 400 ribu merchant di seluruh Indonesia, 380 e-commerce, 350 pasar tradisional, jaringan ritel, institusi pendidikan, transportasi umum, hingga pembayaran dan pembelian pulsa telekomunikasi, token listrik, tagihan rumah tangga, dan iuran BPJS.

Selain itu, LinkAja juga telah bekerja sama dengan beberapa pemerintah daerah untuk menghadirkan layanan digitalisasi pajak, retribusi daerah hingga digitalisasi pasar tradisional di berbagai daerah di Indonesia.

Adapun layanan Syariah LinkAja telah bekerja sama dengan lebih dari 240 lembaga dan institusi penyaluran ZISWAF dan 1000 kencleng digital masjid di lebih dari 270 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

Leave a reply

Iconomics