Operasional Berkurang, Bank DKI Ajak Nasabah Gunakan Digital Banking

0
606

Aplikasi JakOne Mobile/Bank DKI

Bank DKI melakukan pengurangan operasional kantor layanan baik jumlah kantor layanan yang beroperasi ataupun jam operasional. Langkah ini dilakukan seiring dengan Seruan Gubernur DKI Jakarta tentang Penghentian Sementara Kegiatan Perkantoran Dalam Rangka Mencegah Penyebaran Wabah Corona Virus Disease (Covid-19) mulai tanggal 23 Maret 2020 sampai dengan 5 April 2020.

“Bank DKI mengalihkan kantor-kantor layanan Bank DKI yang berada di rusun, kecamatan, kelurahan, dan pusat perbelanjaan serta gerai Samsat ke kantor layanan lainnya,” kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini melalui siaran pers.

Herry mengatakan Bank DKI pun melakukan perubahan jam operasional kantor layanan menjadi 08.30 sampai dengan 14.00. Secara total Bank DKI mengurangi jumlah karyawan yang bekerja di kantor hanya 30%.

Bank DKI sebelumnya telah menerapkan kebijakan split operation. Kebijakan tersebut memerintahkan sebagian karyawan bekerja dari rumah (work from home). Bank DKI pun dalam beberapa hari terakhir ini telah melakukan pengalihan layanan perbankan dari sejumlah kantor layanan kepada kantor layanan lainnya.

Baca Juga :   Bank DKI Bersama Pemprov DKI dan DMI DKI Jakarta Keliling Masjid Melakukan Vaksinasi Covid-19

Selain melakukan pengurangan jam operasional dan jumlah kantor layanan yang beroperasi, Bank DKI juga telah melakukan upaya perlindungan kepada nasabah dan karyawan Bank DKI. Contohnya menyediakan hand sanitizer dan alat pemindai suhu di kantor pusat dan seluruh kantor layanan serta membagikan masker kepada seluruh karyawan. Bank DKI juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di kantor layanan.

Herry juga menyampaikan bahwa penerapan pengurangan operasional ini merupakan kebijakan sementara dengan tetap memperhatikan perkembangan dari kondisi penyebaran virus Covid-19 serta dengan pengumuman atau adanya instruksi lebih lanjut dari regulator.

Pembatasan kegiatan operasional Bank DKI tak menurunkan tingkat pelayanan kepada nasabah. Oleh karena Bank DKI mengimbau lagi kepada nasabah untuk bertransaksi menggunakan aplikasi JakOne Mobile. Aplikasi tersebut dapat digunakan untuk nasabah perorangan dan cash management system untuk nasabah instansi dan korporasi.

“Hal ini kami imbau sebagai bentuk pencegahan dan perlindungan kepada nasabah dan karyawan Bank DKI melalui pembatasan kontak fisik sehingga dapat menekan angka penyebaran virus corona secara signifikan,” ujar Herry.

Leave a reply

Iconomics