Toyota Astra Motor Rasakan Buah Manis Peluncuran Secara Virtual

0
715
Reporter: Antara

Agya

Penyebaran pandemik virus corona baru (Covid-19) di Indonesia menuntut perusahaan otomotif “memutar otak” untuk memperkenalkan produk. Peluncuran secara virtual manjadi sala satu alternatifnya. PT Toyota Astra Motor (TAM) salah satu yang merasakan dampaknya.

TAM yang meluncurkan Agya facelift beberapa waktu lalu, menilai strategi itu memberikan hasil positif, namun membuat mereka harus serba cepat mengirimkan unit kendaraannya ke dealer.

“Jadi web sudah harus siap dan layanan digital seperti M-Toyota itu harus ready saat bersamaan. Lebih penting lagi, itu berjalan dengan digital. Jadi mobil juga harus ready di setiap dealer kami,” ungkap Interactive Communication Department Head PT TAM Dimas Aska melalui konferensi video jarak jauh.

PT TAM meluncurkan Agya facelift menggunakan platform YouTube. Meski mengklaim mendapat hasil efektif, namun tidak dipungkiri bahwa peluncuran online juga punya kekurangan.

Launching dengan cara ini sebenarnya cukup efektif, biasanya kita kalau launching yang datang terbatas hanya 250 orang. Tapi saat live streaming, bisa mencapai 1.000 viewers pada saat itu,” kata dia.

Baca Juga :   HP Inc. Indonesia Donasikan Ribuan Printer ke Sekolah di Masa Pandemi

Bahkan video yang sudah diunggah pada dua minggu yang lalu, hingga kini telah mendapat respon sebanyak 12 ribu viewers.

“Meski viewers banyak, tidak mempungkiri bahwa masih terdapat banyak kekurangan ketika calon konsumen tidak melihat dan menyentuh langsung kendaraan kami yang diluncurkan,” tambah dia.

Poin lebih dari peluncuran online adalah kecepatan informasi yang dapat diakses melalui layanan digital, dan calon konsumen dapat melihat langsung produknya secara cepat.

New Agya tampil dengan gaya lebih sporty, dilengkapi fitur dan penyegaran baru di sisi eksterior maupun interiornya. New Agya hadir dengan berbagai pilihan warna, dimana warna silver metallic dan yellow mengalami penyegaran, serta munculnya warna baru orange metallic.

Leave a reply

Iconomics