Japfa Gandeng Perusahaan Asal Belanda Operasikan Pusat Pembiakan Induk Udang di Indonesia

0
838

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) melalui anak usahanya PT Suri Tani Pemuka (PT STP) membentuk perushaan patungan (JVco) dengan Hendrix Genetics Aquaculture BV (HGA) untuk memiliki dan mengoperasikan Pusat Pembiakan Induk (BMC) udang di Indonesia.

PT STP bergerak di buang produksi pakan ikan dan pakan udang, pembenihan dan pembesaran ikan dan udang, serta pengolahan produk ikan dan udang. PT STP akan memiliki 49% saham di JVCo .

HGA merupakan entitas induk dari unit bisnis Aqua genetics dari Hendrix Genetics grup (HG grup). Perushaan yang berkantor pusat di Belanda ini merupakan pemasok utama indukan udang yang bebas patogen, yang khusus dikembangkan secara genetik untuk industri udang di Indonesia.

Melalui kerja sama ini, HGA dapat menyediakan pasokan dari dalam negeri bagi industri udang Indonesia melalui BMC. “Ketersediaan indukan udang berkualitas tinggi di Indonesia diharapkan dapat mendukung industri udang di Indonesia guna mencapai visi pemerintah untuk meningkatkan produksi udang Indonesia,” ujar Maya Pradjono, Sekretaris Perusahaan Japfa dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Iconomics, Senin (12/10).

Baca Juga :   Japfa Optimistis Sektor Perunggasan Tumbuh Positif Pada Tahun 2021

Modal awal untuk JVCo adalah Rp 20 miliar di mana PT STP akan mengambil bagian 49% atau Rp 9,8 miliar dan HGA akan mengambil bagian 52% atau Rp10,2 miliar. PT STP akan membangun dan memiliki BMC senilai Rp33,5 miliar untuk disewakan kepada JVco selama 10 tahun pertama dengan harga pasar dimana ada opsi untuk membeli BMC tersebut dengan harga pasar.

“PT STP akan mendanai investasinya di JVco dan BMC melalui sumber dana internal dan atau pinjaman bank,” ungkap Maya.

Leave a reply

Iconomics