
Faspay Digandeng Sebagai Mitra Pembayaran Resmi Rumah Zakat

Eddy Tju, CEO Faspay/Foto:Web.Faspay
Perusahaan penyedia payment gateway, Faspay (PT Media Indonusa), berkolaborasi dengan lembaga amil zakat nasional, Rumah Zakat. Faspay menjadi mitra pembayaran resmi Rumah Zakat sejak 24 Februari 2023 lalu.
Melalui kerjasama ini, Faspay menyediakan sistem pembayaran zakat dan donasi yang mudah, aman dan nyaman bagi setiap masyarakat yang akan menunaikan zakat melalui Rumah Zakat.
“Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Faspay berkolaborasi bersama Rumah Zakat guna memberikan kemudahan pembayaran donasi online dari para donatur Rumah Zakat. Melalui website dan aplikasi Rumah Zakat, pemberi zakat dan donatur dapat memilih berbagai opsi channel pembayaran zakat sesuai kebutuhan, seperti pembayaran melalui Virtual Account. Melalui sistem pembayaran yang mudah, Faspay juga turut mendukung gerakan Rumah Zakat yaitu #BergerakNyata.” jelas Eddy Tju selaku CEO Faspay dalam keterangan pers yang dikutip, Rabu (12/4).
Eddy menjelaskan dalam kerjasama ini, Faspay berkomitmen memberikan kemudahan dalam menunaikan ibadah zakat yang aman, nyaman, dan fleksibel. Selain itu, beberapa kemudahan lain yang Faspay berikan ialah all-in-one dasbor yang real-time, laporan transaksi otomatis serta notifikasi transaksi secara real-time.
“Keamanan transaksi juga terjamin karena Faspay berizin resmi Bank Indonesia dan memiliki sistem deteksi fraud untuk mendeteksi transaksi yang mencurigakan atau anomali,”ujarnya.
Chief Marketing Officer Rumah Zakat, Didi Sabir menjelaskan Rumah Zakat memiliki platform yang memfasilitasi kemudahan donasi para donatur serta penunaian zakat dengan menyediakan berbagai macam campaign pilihan.
“Rumah Zakat menggandeng Faspay sebagai mitra karena dapat memenuhi kebutuhan pembayaran zakat dan memberikan kemudahan donasi secara daring bagi para donatur Rumah Zakat. Tidak hanya itu, Faspay menawarkan harga yang kompetitif dibandingkan mitra lainnnya. Harapannya, Faspay dapat membantu Rumah Zakat dalam memenuhi target untuk membantu 1,5 juta penerima manfaat dan 20% dari penerima manfaat untuk keluar dari garis kemiskinan,” jelas Didi.
Leave a reply
