BUMN Bikin Buku Panduan AKHLAK Culture Journey untuk Keseragaman Implementasi

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama perusahaan BUMN dan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) meluncurkan buku panduan AKHLAK Culture Journey di Pos Bloc, Jakarta Pusat pada 28 November 2022.

Wakil Sekretaris Jenderal FHCI Siti Inda Suri memaparkan bahwa gerak cepat transformasi BUMN dalam melakukan implementasi AKHLAK masih terdapat perbedaan sehingga perlu untuk diseragamkan secara holistik. Perbedaan langkah tersebut kemudian menimbulkan disparitas yang signifikan pada tingkat maturity implementasi AKHLAK.

“Untuk itu, kita perlu berupaya untuk mendorong keseragaman implementasi AKHLAK secara holistik bersama-sama,” kata Siti.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata juga menjelaskan mengenai hasil survei awareness dan understanding di seluruh BUMN yang perlu dilakukan bersama-sama karena adanya tantangan. Sehingga, masih banyak room for growth yang perlu dilakukan bersama-sama sehingga perjalanannya masih panjang dan banyak tantangan.

Melihat akan fenomena serta tantangan tersebut, Kementerian BUMN dan FHCI meluncurkan buku panduan AKHLAK Culture Journey. Buku ini merupakan manifestasi dari salah satu strategi besar dalam aspek character building yang merupakan strategi pembangunan karakter yang kuat untuk menciptakan role model dengan pola pikir AKHLAK di lingkungan BUMN.

“Kita harapkan dengan adanya buku AKHLAK ini ini dapat mengakselerasi implementasi AKHLAK di BUMN Group,” jelas Tedi.

Menteri BUMN Erick Thohir juga menyampaikan hal yang sama bahwa buku panduan AKHLAK ini dapat dijadikan pedoman bagi seluruh BUMN untuk mengevaluasi, melakukan refleksi atas penerapan fundamental.

Erick menilai buku ini juga mendorong dan mengapresiasi BUMN untuk melakukan penilaian secara mandiri serta mengoptimalkan kolaborasi antar holding, kluster, atau BUMN.

“Ini akan memberikan feedback untuk penyempurnaan yang berkelanjutan dalam rangka menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan konstruktif, serta perilaku insan BUMN yang positif selaras dengan nilai-nilai utama AKHLAK,” ucap Erick.

Erick juga menyambut positif penandatanganan Komitmen Implementasi AKHLAK Culture Journey di Lingkungan Grup BUMN oleh Direktur SDM perwakilan dari 12 kluster BUMN seperti PT Pertamina (Persero), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), PT Perkebunan Nusantara III (Persero), PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT Pos Indonesia (Persero) dan PT Bio Farma (Persero).

Penandatanganan komitmen ini guna memastikan implementasi Core Values AKHLAK dan AKHLAK Culture Journey secara berkelanjutan serta sebagai wujud bersama membangun dan menjaga AKHLAK sebagai nilai utama yang ada di lingkungan Grup BUMN.

“Untuk itu marilah kita bersama menjaga dan membangun AKHLAK yang kita cintai agar senantiasa berkelanjutan serta dapat melahirkan talenta-talenta global dengan mindset AKHLAK,” pesan Erick.

Sekretaris Kementerian BUMN, Susyanto juga menjelaskan buku panduan AKHLAK Culture Journey ini menjadi salah satu indikator penting terwujudnya BUMN yang berkarakter dan teraktualisasi pada perilaku setiap Insan BUMN.