Menparekraf Bedah Efek f1 Powerboat

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menilai penyelenggaraan F1 Powerboat mendorong pemulihan pariwisata. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa penyelenggaraan F1 Powerboat ini sukses dan mampu mendorong pemulihan pariwisata. Hal ini terlihat dari terjadi lonjakan kenaikan pergerakan penumpang di Bandar Udara Kualanamu dan Silangit.

“Kenaikan penumpang pergerakannya di bandar udara International Kualanamu dan Silangit di bulan Februari 2023 dengan total 29.099 penumpang dan di Kualanamu total 485.858 penumpang,” ucap Sandiaga dalam The Weekly Brief pada Senin (13/03/2023).

Secara tingkat keterisian kamar di Balige mencapai 100%, komponen ekspor barang jasa meningkat 11,44% dan transportasi dan pergudangan meningkat 16,02%.

Menparekraf menyebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan untuk akomodasi ini, 17% memilih hotel, 17% tidak menginap, 25% menggunakan homestay dan losmen, 12% memilih untuk tinggal glamping di tenda, 26% di rumah kerabat, dan 3% memiliki alternatif lain.

Sedangkan dari segi biaya akomodasi perhari, sebanyak 55% memilih harga di bawah Rp100.000, 14,4% antara Rp100.000 -Rp300.000, 15,4% antara Rp300.000-Rp500.000, 12,3% menghabiskan antara Rp500.000-Rp1.000.000, dan 2,9% di atas Rp1.000.000 per hari untuk akomodasinya.

Sandiaga menjelaskan bahwa mayoritas pengunjung menginap selama dua malam, namun ada pula yang tidak menginap atau pulang-pergi (PP).

“Mayoritas pengunjung menginap selama dua malam dengan persentase 30%, dan yang tidak menginap alias PP sebanyak 26,1%,” lanjutnya.

Adapun secara tingkat kepuasan pengunjung, sebanyak 60% pengunjung puas dengan fasilitas air bersih di daerah sekitar penyelenggaraan F1 Powerboat Lake Toba dan 58,5% puas untuk fasilitas toilet.

“63,2% pengunjung menganggap daya tarik wisata lokal sangat menarik, 52,8% pengunjung menganggap harga tiket masuk F1 Powerboat Lake Toba terjangkau dan sangat terjangkau,” jelasnya.

Sebelumnya, pelaksanaan F1 Powerboat Danau Toba ini berlangsung pada 25-26 Februari 2023 di Danau Toba, Sumatera Utara. Perhelatan ini pun cukup disambut positif oleh seluruh masyarakat, yang mana dibuktikan dengan tiket yang ludes dalam waktu cepat.

“Kita surprise sekali, saat  buka jam 16.00 sore, jam 16.23 sold out, habis 2 ribu tiket,” kata Direktur Pemasaran InJourney dalam diskusi during yang diadakan Forum Merdeka Barat (FMB) 9 di Jakarta pada Senin, (13/02/2023).