Menteri KKP Ajukan Tambahan Pagu Anggaran 2024 Menjadi Rp7,62 triliun

Menteri Kelautan dan Perikanan Inodnesia (KKP) Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan sebaran alokasi belanja dari total pagu anggaran tahun 2024 yang sebesar Rp6,90 triliun.

Sebanyak Rp6,7 triliun berasal dari Rupiah Murni (Penerimaan Pemerintah kecuali penerimaan pembiayaan proyek yang berasal dari pinjaman luar negeri dan/atau dalam negeri), Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) maupun Badan Layanan Umum (BLU) yang dipergunakan untuk belanja operasional sebanyak Rp2,9 triliun dan belanja non operasional sebanyak Rp3,7 triliun. Selain itu, terdapat dana sebesar Rp146 miliar yang berasal dari pinjaman dan hibah luar negeri.

Trenggono mengungkapkan target indikator kinerja utama KKP pada rencana kerja Pemerintah tahun 2024 mulai dari pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) perikanan, produksi perikanan, hingga produksi garam.

“Pertumbuhan PDB perikanan sebesar 5-6%, produksi perikanan sebesar 30,85 juta ton, produksi garam sebesar 2 juta ton, angka konsumsi ikan meningkat 59 kilogram per kapita per tahun, ekspor hasil perikanan diharapkan mencapai US$7,2 miliar, nilai tukar nelayan sebesar 108, nilai tukar pembudidaya ikan sebesar 105, luas kawasan konservasi seluas 29,3 juta hektar,” kata Trenggono dalam Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR pada Senin (12/06/2023).

Dalam rangka mendukung prioritas nasional, KKP mengalokasikan dana sebesar Rp2,89 triliun yang bersumber dari belanja non operasional. Dana tersebut untuk memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan sebesar Rp1,87 triliun, untuk mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan sebesar Rp26,5 miliar.

“Meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing sebesar Rp229 miliar, revolusi mental dan pembangunan kebudayaan sebesar Rp3 miliar, mengembangkan lingkungan hidup meningkatkan ketahanan bencana dan perubahan iklim sebesar Rp127 miliar, dan memperkuat stabilitas politik hukum pertahanan keamanan transportasi pelayanan publik sebesar Rp641,5 miliar,” lanjutnya.

Trenggono mengatakan bahwa pihaknya sangat optimistis bila sektor kelautan dan perikanan yang dikelola secara berkelanjutan dengan selalu menjadikan ekologi sebagai dapat menciptakan laut yang sehat menjadi sumber ketahanan pangan nasional.

Oleh karena itu, Trenggono menyebut pihaknya mengusulkan tambahan anggaran tahun 2024 sebesar Rp714,4 miliar.

“KKP mengusulkan tambahan anggaran tahun 2024 sebesar Rp714,4 miliar yang diharapkan dapat menjadi bahan masukan pemerintah dalam penyusunan pagu anggaran tahun 2024 sehingga usulan pagu anggaran KKP tahun 2024 menjadi Rp7,62 triliun,” pungkasnya.