Indonet Membuka Peluang Kerja Sama dengan Microsoft

0
145
Reporter: Rommy Yudhistira

PT Indointernet Tbk (Indonet) menyambut baik rencana Microsoft untuk membangun infrastruktur komputasi awan (cloud) dan mendukung teknologi artificial intelligence (AI) di Indonesia. Rencananya, Microsoft akan menanamkan modal sebesar US$1,7 miliar atau setara dengan Rp27,6 triliun.

Direktur Indonet, Donauly Situmorang mengatakan Indonet sebagai perusahaan penyedia solusi digital dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi melihat rencana Microsoft sebagai peluang yang baik.

Menurut Donauly, masuknya investasi Microsoft akan memberi dampak positif tidak hanya bagi pelaku-pelaku usaha dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi, tetapi juga akan membuka kesempatan bagi industri-industri lainnya.

“Kami merasa ini sebagai peluang, karena memang bali lagi Indonet itu adalah penyedia infrastruktur digital, jadi biasanya kalau hyperscale masuk ke Indonesia itu belum tentu dia akan membangun sendiri. Bisa jadi dia akan menjadi konsumen dari pemain-pemain data center, bisa jadi pula dia mendirikan,” kata Donauly di Gedung MTen, Jakarta.

Meskipun Microsoft nantinya akan membangun data center sendiri, Donauly menyebutkan Indonet tetap memiliki peluang untuk menjadi mitra kerja bagi perusahaan asal Amerika Serikat tersebut. Pasalnya, menurut Donauly, Indonet memiliki ragam layanan yang dibutuhkan oleh Microsoft.

Baca Juga :   Rangkul Microsoft Indonesia, Simak Pesan Menteri Kominfo kepada Perusahaan Teknologi Global

“Kita bisa menyediakan yang mereka butuhkan dari sisi jaringan ataupun konektivitas. Apalagi kalau memang Microsoft membutuhkan partner untuk membuat data center, kita bisa,” ujarnya.

Sebelumnya, Microsoft telah mengumumkan rencana investasinya di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan. Microsoft akan menginvestasikan US$1,7 miliar selama empat tahun ke depan untuk pembangunan infrastruktur cloud dan pengembangan teknologi AI baru di Indonesia.

Selain itu, Microsoft juga akan memberikan kesempatan pelatihan keterampilan AI bagi 840.000 orang dan dukungan terhadap komunitas developer dalam negeri yang terus berkembang. Chairman dan CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan, penanaman modal yang dilakukan Microsoft merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun sejarah Microsoft di Indonesia.

“Generasi baru AI ini mengubah cara hidup dan bekerja setiap orang di mana pun, termasuk di Indonesia. Investasi yang kami umumkan hari ini yang mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer akan membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru ini,” ujarnya.

Leave a reply

Iconomics