
Luncurkan 5 Jenis Mortar, SIG Memperkuat Posisi Tawar di Bisnis Mortar

SIG luncurkan Mortar Indonesia/Dok. SIG
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui anak perusahaannya PT Mitra Kiara Indonesia meluncurkan produk “Mortar Indonesia”. Ada 5 jenis yang diluncurkannya, yakni mortar untuk perekat bata ringan, perekat bata & pleseter, acian plester & beton, perekat keramik dan perekat granit.
Saat ini, Mortar Indonesia sudah tersedia di beberapa wilayah seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta serta akan menyusul tersedia di wilayah Medan, Lampung dan Makassar.
Direktur Utama PT Mitra Kiara Indonesia Mirza Whibowo Soenarto mengatakan bahwa mortar merupakan produk masa depan yang menuntut pengembangan secara kontinyu, karena baik teknologi maupun kebutuhannya masih terus berkembang. Hal ini tercermin dari pengembangan Stock Keeping Unit (SKU)/ produk yang terus muncul di pasar.
Menurut Mirza, Mortar Indonesia memberikan added value yang besar serta menempatkan SIG dalam posisi yang kuat pada bisnis mortar di Indonesia yang kemudian akan meningkatkan diversifikasi produk, strategi, inovasi serta mendukung visi besar SIG untuk menjadi Perusahaan Penyedia Solusi Bahan Bangunan Terbesar di Regional dengan keberanian untuk bertindak beda dan selalu melebihi jangkauan (Go Beyond Next).
Direktur Marketing & Supply Chain SIG Adi Munandir mengatakan peluncuran Mortar Indonesia merupakan sebuah pengembangan strategis dari Transformasi SIG yang mengedepankan inovasi pada proses produksi, portofolio produk serta proses bisnis. Ia mengatalan salah satu objektif utamanya adalah transformasi teknologi konstruksi, dimana metode konstruksi konvensional akan tergantikan dengan metode konstruksi moderen.
“Di Indonesia, 5% metode konvensional on-site mix mortar telah tergantikan dengan metode modern pre-mix mortar yang terkonsentrasi di Pulau Jawa sekitar 73%. Hal ini membuka peluang besar untuk mentransformasi konstruksi nasional sebagai bentuk komitmen inovasi SIG,” kata Adi Munandir.
Leave a reply
