Ketua DPR Dorong Koperasi sebagai Lokomotif Kemajuan Ekonomi Nasional

0
467
Reporter: Rommy Yudhistira

Ketua DPR Puan Maharani mendorong koperasi untuk menjadi lokomotif kemajuan ekonomi nasional, agar tidak tertinggal dengan pesatnya kemajuan zaman yang ada saat ini. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah koperasi di Indonesia setiap tahunnya meningkat dan pada 2021 mencapai 127.846 koperasi.

“Koperasi Indonesia harus bisa cepat beradaptasi, gesit, kreatif, inovatif, dan tidak takut bersaing dengan pelaku ekonomi lainnya,” kata Puan dalam rangka memperingati Hari Koperasi ke-75, Kamis (14/7).

Puan mengatakan, pihaknya juga mendorong agar koperasi dapat lebih adaptif mengikuti perkembangan zaman. Sebagaimana yang telah dirancang para pendiri bangsa, koperasi diharapkan tidak tertinggal akibat kemajuan teknologi saat ini.

Karena itu, kata Puan, diperlukan upaya dan langkah strategis untuk menjaga koperasi agar selalu relevan dengan ragam jenis tantangan zaman. Apalagi mengingat kondisi ekonomi saat ini berkembang pesat dengan bentuknya yang semakin kompleks.

“Kita melihat pesatnya perkembangan ekonomi digital seperti berbagai startup yang menjadi kantong baru pertumbuhan. Sekarang ekonomi digital juga sedang mengalami penyesuaian, dan dunia seperti sedang menanti bentuk ekonomi yang berikutnya,” ujar Puan.

Baca Juga :   Anggota Komisi III Ini Dorong Pemerintah Revisi SKB 2 Menteri soal Rumah Ibadah

Di samping itu, kata Puan, koperasi diharapkan dapat menjadi usaha bersama yang mampu mewujudkan kemakmuran bangsa. Soalnya, koperasi tumbuh dari gerakan kebangsaan sesuai usaha bersama yang didasari dengan asas kekeluargaan.

“Koperasi mendidik kita untuk percaya pada kekuatan sendiri, kekuatan untuk menempa ekonomi rakyat yang lemah menjadi kuat,” ujar Puan.

Puan karena itu mengajak agar insan koperasi di Indonesia dapat mengingat jati diri koperasi yang didirikan sebagai wadah ekonomi gotong royong. Dengan demikian, seluruh koperasi di Indonesia diharapkan untuk bersama-sama dan bergotong royong membangun ekosistem perekonomian nasional yang lebih berkembang.

“Ingat bahwa di gotong royong itu tidak ada yang maju sendiri-sendiri. Di gotong royong itu ketika ada satu atau dua yang maju maka semuanya ikut dimajukan, tidak ada yang ditinggalkan,” katanya.

 

Leave a reply

Iconomics