Ketua Komisi V DPR Komitmen Kawal Pembangunan dari Pinggiran

Komitmen membangun dari pinggiran yang menjadi salah satu ciri khas pembangunan di era Presiden Joko Widodo perlu terus dikawal. Dengan demikian, masyarakat hingga ke pelosok daerah dapat merasakan keberpihakan nyata dari pemerintah pusat terhadap keadilan dalam pembangunan yang tidak hanya terpusat di Jawa.

“Itu selaras dengan ciri khas pembangunan era Presiden Jokowi seperti yang disampaikan langsung di hadapan masyarakat adat Rumah Betang Lunsa Hilir,” kata Ketua Komisi V DPR Lasarus setelah kunjungan kerja bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono ke Kapuas Hulu, Kalimantan Barat seperti dikutip situs resmi DPR.

Setelah membangun Pos Lintas Batas Negara di Aruk Sambas, Entikong dan Badau, kata Lasarus, kini pembangunan ruas jalan Nanga Era Kapuas Hulu (Kalimantan Barat) – Batas Kalimantan Timur dengan lebar 7 meter ditargetkan selesai pengaspalan pada 2024. Apalagi pembangunan tak hanya sebatas di infrastruktur jalan, pembangunan untuk kawasan perbatasan atau daerah pinggiran.

Pembangunan, kata Lasarus, juga berupa pembangunan air bersih dan juga Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). “Dan saya akan terus mengawal program pemerintah untuk membangun dari pinggiran,” kata Lasarus.

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya akan membangun pusat ekonomi baru terutama di pintu lintas negara di 10 kawasan perbatasan di Kalimantan. Adapun 5 di antaranya ada di Kalimantan Barat yang pengerjaannya sudah selesai seperti di Aruk, Entikong dan Badau serta sisanya masih dalam pembangunan.

Selain kawasan perbatasan, Kementerian PUPR membangun sarana air minum, rumah tidak layak huni dan lain sebagainya sebagaimana yang diarahkan Ketua Komisi V DPR Lasarus.