Jasa Marga Targetkan Divestasi Saham Jasamarga Jalanlayang Cikampek Rampung Akhir Tahun Ini

PT Jasa Marga (Persero) Tbk menargetkan proses divestasi Jalan Tol Layang Jakarta–Cikampek atau Jakarta-Cikampek Elevated akan rampung pada akhir tahun ini. Divestasi ini merupakan bagian dari inisiatif asset recycling yang dilakukan BUMN jalan tol ini.

Jasa Marga memiliki 80% saham di PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek yang mengoperasikan Jakarta-Cikampek Elevated. Dengan divestasi ini, Jasa Marga melepaskan 40% sahamnya ke PT Marga Utama Nusantara. Kedua belah pihak telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham pada 30 Juni 2022 lalu.

“Hingga saat ini masih dalam proses divestasi dan mudah-mudahan pada akhir tahun kita bisa selesaikan terkait dengan porses divestasi sampai dengan transaksi. Tentunya, kegiatan aksi korporasi divestasi ini kita berharap akan mendukung terkait dengan kebutuhan pendanaan dan juga memperkuat struktur permodalan di Jasa Marga ini,” ujar Reza Febriano, Direktur Bisnis Jasa Marga dalam konferensi pers Public Expose Live, Rabu (14/9).

Ade Wahyu, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko mengatakan divestasi Jakarta-Cikampek Elevated ini akan menurunkan biaya utang (cost of debt) Perseroan. “Dana yang didapat ini paling utama untuk menurunkan cost of debt kita, karena kita akan melakukan leveraging dan mengurangi beban hutang kita sehingga otomatis akan mengurangi beban bunga kita mulai tahun depan,” ujarnya.