Indo Boga Sukses Tbk Resmi Tercatat di Bursa, Hari Pertama Sahamnya Naik 10%

Tak hanya PT Winner Nusantara Jaya Tbk, hari ini Bursa Efek Indonesia (BEI) juga kedatangan anggota baru lainnya yaitu PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS) sebagai emiten ke-19 yang tercatat di Bursa pada tahun ini.

Perusahan yang bergerak di bidang usaha restoran ini melepaskan sekitar 1,6 miliar lembar saham atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh kepada publik. Dengan harga penawaran Rp100 per saham, dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana sahamnya mencapai Rp160,73 miliar.

Dana dari hasil penawaran umum perdana saham ini digunakan untuk untuk belanja modal baik di induk maupun ke sejumlah anak usahanya. Sekitar 29,23% untuk belanja modal dan modal kerja Perseroan. Kemudian, sekitar 37,66% akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Indo Nations Harvest; 16,12% akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Kairos Sukses Indonesia dan 16,99%untuk setoran modal kepada PT Sofia Berkah Abadi.

Pada hari pertama debutnya di Bursa hari ini, saham IBOS naik 10% ke Rp110 per saham dari harga perdana Rp100 per saham. Para pemegang sahamnya masih setia menyimpan saham IBOS pada hari pertama ini sehingga harga saham IBOS bertahan di level Rp110 per saham sejak dibuka pada level tersebut pada awal perdagangan.

Edi Nugroho Direktur Utama PT Indo Boga Sukses Tbk optimistis kinerja perseoran akan terus tumbuh kedepan seiring dengan daya beli masyarakat yang kembali pulih. Edi mengatakan sebelumnya di tengah tantangan pandemi Covid-19 yang begitu berat, bisnis perseroan tetap tumbuh dengan pesat, bahkan mencatat pertumbuhan laba tiga digit sebesar 104% secara tahunan pada tahun 2021.

Prosepk cerah sektor makanan dan minuman ini, terlihat dari indeks kepercayaan konsumen yang sudah kembali ke level optimis di atas 100. Pada Januari lalu, indeks kepercayaan konsumen mencapai 119, jauh di atas periode Januari tahun 2021 yang di bawah 100 yaitu 84,9.

“Sejalan dengan meningkatnya PDB perkapita Indonesia, dengan prospek yang menarik di sektor food & beverage, di tahun macan air ini kami akan mengajak Anda untuk memgambil bagian berinvestasi pada perusahaan kami,” ujarnya.

Dengan tercatatnya saham PT Winner Nusantara Jaya Tbk di Bursa hari ini, total nilai emisi pencatatan perdana saham pada tahun 2022 ini mencapai Rp18,08triliun.

Berikut adalah 19 emiten baru yang mencatatkan saham di BEI pada tahun ini dengan nilai
emisinya:
1. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk : Rp604,86 miliar.
2. PT Semacom Integrated Tbk; Rp62,46 miliar.
3. PT Autopedia Sukses Lestari Tbk: Rp652,61 miliar.
4. PT Net Visi Media Tbk: Rp150 miliar.
5. PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk: Rp145 miliar.
6. PT Champ Resto Indonesia Tbk: Rp226,67 miliar.
7. PT Nusatama Berkah Tbk: Rp84 miliar.
8. PT Adhi Commuter Properti Tbk: Rp288,89 miliar.
9.PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM): Rp66 miliar.
10.PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO): Rp128,5 miliar.
11.PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA): Rp526,24 miliar.
12.PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE): Rp54,96 miliar.
13. PT WIR ASIA Tbk (WIRG): Rp392,63 miliar.
14. PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO): Rp62,1 miliar.
15. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO): Rp13,72 triliun.
16. PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN): Rp300,35 miliar.
17. PT Murni Sadar Tbk (MTMH): Rp325,14 miliar.
18. PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR): Rp150 miliar
19. T Indo Boga Sukses Tbk (IBOS): Rp160,73 miliar.