
Hyundai Luncurkan IONIQ Electric dan KONA Electric di Pasar Indonesia

KONA Electric, salah satu tipe mobil listrik yang diluncurkan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID)/web perusahaan
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) resmi meluncurkan dua mobil listrik di pasar Indonesia yaitu Hyundai IONIQ Electric dan KONA Electric, Jumat (6/11). Peluncuran ini diharapkan menjadi era baru untuk memulai elektrifikasi kendaraan secara massal di Indonesia.
“Visi kami di Indonesia adalah fokus pada kemajuan untuk kemanusiaan. Bagaimana caranya yaitu kita memberikan beragam solusi untuk mobililitas manusia. Nah, ini kita start dengan perkenalkan dua mobil yang ramah lingkungan, mobil listrik murni melalui IONIQ Electric dan KONA Electric,” ujar Managing Director HMID, Makmur saat konferensi pers virtual, Jumat (6/11).
Makmur mengatakan dua produk ini dipersembahkan “untuk pribadi-pribadi yang selalu mau menjadi terdepan dalam inovasi dan kepedulian terhadap lingkungan.”
“Di luar itu juga kami berkomitmen untuk menjadi game changer dan pemimpin dari era elektrifikasi di Indonesia dalam teknologi mobilitas yang ramah lingkungan. Jadi, melalui IONIQ Electric dan KONA Electric ini kami mau menginformasikan bahwa mobil listrik itu sudah saatnyalah di Indonesia. Kita sudah saatnya masuk ke dalam era elektrifikasi kendaraan di Indonesia,”ujarnya.
Peluncuran IONIQ Electric dan KONA Electric juga sejalan dengan program Pemerintah Indonesia yang berupaya mempercepat kendaraan listrik.
Soal akseptablitas pasar terhadap produk mobil listrik ini, Hyundai Motors Indonesia tak khawatir. Makmur mengatakan beberapa tahun lalu saat mobil dengan transmisi automatic baru diperkenalkan di Indonesia, konsumen awalnya juga tidak begitu paham. Tetapi saat ini mobil dengan transmisi automatic ini sudah menjadi kebutuhan.
“Ini juga standing yang sama dengan kendaraan elektrik. Kami yakin Indonesia pasti sukses untuk masuk ke dalam era mobil listrik,” ujarnya.

Hyundai IONIQ Electric/web perusahaan
Apalagi mobil listrik ini mendapatkan sejumlah insentif dari pemerintah. Seperti bebas dari kebijakan ganjil genap. Kemudian, pemerintah juga mendukung dengan memberikan dispensasi terhadap pajak baik Bea Balik Nama (BBN) maupun Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Dari sisi produk, IONIQ Electric dan KONA Electric mempunyai jarak tempuh 300 kilometer. Kabinnya senyap dan juga bebas emisi. “Kalau kita lihat dari sisi pemakaian listriknya itu sangat efisien. Kalau kita bandingkan dengan kendaraan gasoline itu bisa 4 atau 5 kali lebih efisien,” ujarnya.
Hyundai Motors Indonesia juga memberikan maintenance free selama 5 tahun atau 75.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.
Soal charging juga tak perlu khawatir. Karena mobil ini sudah dilengkapi portable charger yang bisa dimasukan ke dalam mobil sehingga bisa dibawa kemana-mana. Kapan pun hendak mengisi daya bisa dilakukan asalkan ada colokan listrik.
Infrastruktur berupa charging station, tambah Makmur juga sudah banyak dibangun pemerintah. Hyundai juga ikut membangun fasilitas pengisian daya ini. “Kita membangun beberapa charging station dari Jakarta sampai ke Surabaya. Ini kita kerja sama dengan partner-partner Hyundai,” ujarnya.
Charging station ini dibangun di sejumlah titik di jalan tol, pusat perbelanjaan dan beberapa titik di dalam kota Jakarta sampai Surabaya. “Jadi tidak ada kekhawatiran dalam penggunaan kendaraan listrik ini,” ujarnya.
Leave a reply
