
Tahap Pertama, Tokopedia Sediakan TokoMart di Jabodetabek dan Bandung

Kopi literan dari Anomali Coffee/Dok. Tokopedia
Tokopedia meluncurkan TokoMart yakni halaman khusus yang mengusung teknologi geo-tagging untuk mempermudah masyarakat mendapatkan kebutuhan sehari-hari. Tingginya permintaan untuk kategori makanan dan minuman menjadi salah satu alasan utama diluncurkannya fitur tersebut.
Merchant Development Senior Lead Tokopedia Hartawan Lesmana mengatakan sepanjang tahun 2020, kategori F&B (food & baverage) menjadi salah satu kategori paling populer di Tokopedia. Peningkatan transaksi sebesar 3 kali lipat dibandingkan periode sebelum pandemi. Produk seperti telur, ikan, mie instan, teh, madu dan kopi lokal menjadi yang paling diburu masyarakat.
“Tingginya antusiasme masyarakat mendorong kami untuk menghadirkan TokoMart. Kami juga berkolaborasi dengan berbagai mitra strategis, dalam hal ini pegiat usaha di Indonesia, mulai dari Hypermart, LotteMart Indonesia, Sayurbox hingga sejumlah UMKM lokal dari berbagai industri untuk menyediakan lebih dari 200 ribu pilihan produk di halaman Tokomart,” kata Hartawan dalam keterangan tertulis.
Adanya TokoMart dapat membantu para pegiat usaha menjangkau masyarakat dengan lebih tepat karena inovasi geo-tagging memprioritaskan penjual terdekat dari domisili pembeli. Setiap pegiat usaha pun menjadi lebih mudah memaksimalkan penjualan.
Tokopedia menyatakan pada fase pertama, inovasi geo-tagging ini sudah berlaku untuk pegiat usaha yang bergabung dengan Tokomart dari wilayah Jabodetabek dan Bandung. Tokopedia akan terus menambahkan wilayah lainnya agar kemudahan ini segera dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Leave a reply
