MDIA Sediakan Capex Rp180 Miliar

PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp180 miliar secara bertahap. Direktur MDIA Arhya Vinastu Satyagraha mengatakan bahwa capex MDIA secara keseluruhan sebesar Rp180 miliar namun total tersebut terbagi dalam beberapa tahapan. Menurutnya, pada tahap I ini, capex sudah dimulai sejak tahun lalu sebesar Rp120 miliar untuk Analog Switch Off (ASO).

“Capex kita yang sebenarnya dimulai di tahun lalu karena kita tahu penerapannya itu di 2 November ya, jadi baru mulai tahun lalu. Nah ini bujetnya kita adalah sekitar Rp120 miliar untuk ASO, tapi dengan secara keseluruhan itu mungkin bisa mencapai Rp180 miliar, tapi itu bertahap sampai mungkin 2024,” ungkap Arhya ditemui usai Public Expose pada Kamis (20/07/2023).

Pada kuartal I-2023 ini, MDIA mengalami penurunan pada pendapatan sebesar Rp228,4 miliar mengalami penurunan sebesar 37% dari sebelumnya sebesar Rp362,7 miliar. EBITDA Margin pun mengalami penurunan sebesar 73% menjadi sebesar Rp23,9 miliar pada kuartal I-2023 yang awalnya sebesar Rp88,4 miliar.

Biaya operasional mengalami penurunan sebesar 22,9% menjadi Rp221,9 miliar pada kuartal I-2023 yang sebelumnya pada kuartal I-2022 sebesar Rp287,9 miliar. Meski begitu, pada laba bersih mengalami peningkatan sebesar 106,8% pada kuartal I-2023 sebesar Rp101,6 miliar.

Di tahun 2023 ini, pihaknya menargetkan pertumbuhan pada pendapatan yang lebih tinggi dari industri. Namun sayangnya pihaknya tak memberikan detail angka yang jelas karena angka tersebut masih estimasi. Adapun yang menjadi sumber acuan dalam melihat angka pertumbuhan Industri pihaknya mengacu kepada dua sumber.

“Ada 2 sumber, 2 pihak ya yang datanya kami pegang yaitu Nielsen yang itu untuk TV share, dan untuk data keuangan advertisment atau belanja iklan itu dari Media Partner Asian, tahun ini memperkirakan market turun 10% ya, 9% itu yang kita pegang,” lengkapnya.