
PT Garam Catat Laba Bersih 2022 Sebesar Rp8,3 Miliar

PT Garam berkinerja positif tahun 2022/Dok. Garam
PT Garam, anggota holding pangan ID Food mencatatkan peningkatan kinerja signifikan di tahun 2022. Perolehan pendapatan PT Garam tahun 2022 sebesar Rp333,55 miliar atau 105% dari yang ditargetkan pada Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2022. Laba bersihnya sebesar Rp8,3 miliar atau 149% dari target RKAP 2022.
“Seiring dengan membaiknya kinerja perusahaan pada tahun 2022, hal ini akan menjadi momentum bagus untuk membangun fondasi perusahaan ke depan melalui program hilirisasi industri garam yang akan dimulai dari tahun 2023,” kata Direktur Utama PT Garam, Arif Haendra dalam keterangan resminya.
Peningkatan kinerja tersebut erat kaitannya dengan kestabilan harga garam di Indonesia, yang mana di tahun 2022 ini, harga garam cenderung baik yang berdampak pada kinerja perusahaan dan juga berdampak pada kesejahteraan petani garam yang juga meningkat.
Arif juga menambahkan bahwa dengan pengembangan bisnis hilirisasi maka akan menjadi solusi dalam menyelesaikan masalah tata niaga garam nasional, yaitu dengan mengalokasikan hasil produksi PT Garam dan garam rakyat untuk bahan baku industri hilirisasi.
“Kebutuhan akan garam lokal untuk bahan baku industri hilirisasi di atas 1 juta ton setiap tahunnya, ini akan menjadi peluang besar untuk petani lokal memenuhi kebutuhan tersebut dan meningkatkan kualitas hasil produksinya,” kata Arif.
Adapun upaya lain yang telah dilakukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan antara lain PT Garam bersama petani garam, masyarakat sekitar dan stakeholders terus berupaya untuk melakukan pemberantasan mafia impor garam, dengan terbatasnya persediaan garam dan tingginya permintaan garam, PT Garam berfokus pada penjualan garam olahan serta hilirisasi menjadi fokus PT Garam untuk proyek strategis seperti kerjasama garam bahan baku untuk pabrik soda kaustik dan soda ash.
Leave a reply
