
Menko Airlangga Bagikan BLT El Nino

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Dok. Ekon
Pemerintah menyiapkan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) El Nino ke seluruh daerah di Indonesia selama November hingga Desember 2023 dengan total anggaran mencapai Rp7,52 triliun. Program ini menyasar 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang masing-masing akan memperoleh bantuan sebesar Rp400.000/2 bulan.
Fenomena El Nino akan bertahan pada level moderat hingga kuartal I tahun 2024. Dampak signifikan dari El Nino diantaranya yakni menurunkan produktivitas hasil pertanian, termasuk tanaman pangan seperti padi.
Kondisi ini akan sangat mempengaruhi stabilitas harga pangan di dalam negeri. Untuk mengantisipasi dampak tersebut lebih jauh serta menjaga daya beli masyarakat, terutama masyarakat miskin dan rentan dari dampak kenaikan harga pangan, Pemerintah telah menyiapkan Bantuan Beras dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino.
“Karena hujan turunnya terlambat, musim tanam mundur 2 bulan. Kalau panennya mundur, maka produksi berasnya turun. Oleh karena itu, Pemerintah mengambil inisiatif, bantuan yang diberikan itu ada bantuan beras sebesar 10 kg untuk sekitar 21 juta penerima,” tutur Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam keterangan resminya.
“Terus kita juga melihat harga sembako ada yang naik turun di berbagai daerah. Jadi berarti Pemerintah melihat perlu ada bantuan untuk El Nino, mengurangi fluktuasi harga. Nah, bantuan yang diberikan sebesar Rp200.000 untuk satu bulan, dibayar 1 kali untuk dua bulan sebesar Rp400.000,” kata Menko Airlangga.
Pemerintah telah menyalurkan BLT El-Nino sejumlah Rp6,72 triliun hingga 21 Desember 2023 atau sebesar 89,36% secara nasional. Sementara itu, sejumlah Rp795 juta masih dalam proses penyaluran. Diharapkan pada akhir tahun 2023 seluruh BLT El Nino sudah tersalurkan.
Menko Airlangga juga menyerahkan BLT El-Nino secara simbolis kepada lima KPM di Jakarta Barat. Sedikitnya ada sebanyak 8.958 KPM di Jakarta Barat yang telah dialokasikan menerima BLT El-Nino dengan total bantuan yang disiapkan sebesar Rp 3,58 miliar. Hingga 28 Desember 2023, telah disalurkan BLT El-Nino kepada 8.172 KPM atau sekitar 91,23% dari total penerima.
Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa program ini tentunya akan direviu lebih lanjut termasuk dengan mendengar langsung antusiasme dan kebermanfaatan program ini dari masyarakat penerima bantuan. Menko Airlangga akan melaporkan hasil review kepada Presiden Joko Widodo sebagai pertimbangan untuk keberlanjutan program tersebut di tahun 2024.
“Dari hasil dialog, ya tentu saja hampir seluruhnya minta agar program ini diusulkan kepada Bapak Presiden untuk dilanjutkan pada tahun depan. Dan tentu saya akan bahas dengan Bapak Presiden bahwa program ini seperti pada saat covid kita berikan 3 bulan, kemudian kita evaluasi, kalau memang tepat sasaran kita lanjutkan lagi,” kata Menko Airlangga.
Leave a reply
