
Pelaku Jasa dan Layanan Keuangan Nilai Pemilu 2024 Bisa Menggerakkan Perekonomian Nasional

Kanan ke kiri: Executive Director Aftech Aries Setiadi, Transaction Banking Digital & Customer Experience Head Danamon Indradi Patmawidjaja, VP of Transaction Banking BRI Rudy Automo, CEO & Co-Founder OY! Indonesia Jesayas Ferdinandus/Iconomics
Pelaku jasa dan layanan keuangan menyambut baik pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang sedang berjalan saat ini. Aktivitas pemilu dinilai mampu menggerakan roda-roda perekonomian nasional, mulai dari transaksi, belanja masyarakat, hingga waktu pelaksanaan pemilu yang dekat dengan agenda lainnya yang dinilai membawa dampak positif bagi perekonomian nasional.
Executive Director Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) Aries Setiadi mengatakan, pihaknya menyambut pesta demokrasi dengan penuh rasa optimistis. Pelaksanaan pemilu akan membawa dampak positif pada pertumbuhan ekonomi nasional karena masyarakat melakukan banyak transaksi sehingga menjadi faktor pendorong pertumbuhan ekonomi secara umum.
“Ada jualan kaus, sablon, terus kemudian di masyarakat sekarang debat capres-cawapres juga ada nobar (nonton bareng). Jadi kita melihat justru ini menggerakan ekonomi yang kemarin-kemarin mengalami scarring effect dari pandemi Covid-19,” kata Aries di Wayang Bistro, Kota Kasablanka Mall, Jakarta, Rabu (24/1).
Dari sisi pendanaan fintech, kata Aries, pinjaman online diperkirakan mengalami peningkatan dari sisi transaksi. Sistem pembayaran mudah yang diberikan platform fintech dapat membawa kontribusi positif terhadap perkembangan ekonomi nasional.
“Sekarang sistem pembayaran, orang jajan, beli barang apapun banyak juga yang lewat fintech. Jadi kita melihatnya optimis,” ujar Aries.
Senada dengan Aries, VP of Transaction Banking BRI Rudy Automo menambahkan, pelaksanaan pemilu akan memberikan keuntungan, karena banyak masyarakat yang melakukan aktivitas ekonomi. “Menurut saya, saya juga melihat bahwa di tahun ini bisa menjadi tahun yang baik,” ujar Rudy.
Masih dalam kesempatan yang sama, Transaction Banking Digital & Customer Experience Head Danamon Indradi Patmawidjaja menilai, masyarakat Indonesia sudah mulai memahami tentang pentingnya pelaksanaan pemilu untuk kemajuan negara. Karena itu, Pemilu 2024 dinilai akan berjalan dengan baik, dan membawa dampak positif bagi Indonesia.
“Prospeknya kalau saya lihat baik. Karena kalau kita melihat dari sisi transaksi, tidak ada perubahan,” ujar Indradi.
Sementara itu, CEO & Co-Founder OY! Indonesia Jesayas Ferdinandus menjelaskan, masyarakat akan memanfaatkan momentum hari libur pada bulan pelaksanaan pemilu untuk berlibur dan berbelanja. Aktivitas tersebut dinilai akan membawa dampak positif bagi perekonomian nasional.
“Jadi saya bilang tahun ini orang Indonesia harus mulai pandai menabung, karena pasti spending-nya banyak banget. Dari Desember, Februari, Maret, April, ini sudah mulai orang shopping month semua. Mungkin tahun ini, tahun yang bagus,” tutur Jesayas.
Leave a reply
