Perusahaan Kapal Ini Menolak Keras Dikaitkan dengan Kasus Asabri

0
763

PT Jelajah Bahari Utama atau JBU menolak dengan keras penyitaan dan rencana lelang atas kapal milik perusahaannya oleh pihak Kejaksaan Agung. Aset JBU disita oleh Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung karena diduga perusahaan tersebut adalah milik tersangka kasus Asabri Heru Hidayat.

“Kami sudah melayangkan surat penolakan atas penyitaan aset perusahaan klien kepada Jaksa Agung, Jampidsus dan Kepala Pusat Pemulihan Aset, karena faktanya aset yang disita adalah milik JBU yang murni berasal dari modal perusahaan dan keuntungan bisnis. Aset tersebut bukanlah milik Heru Hidayat yang saat ini berstatus tersangka kasus PT Asabri. Aset tersebut juga bukan milik Asabri dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan PT. Asabri,” kata kuasa hukum JBU, Haris Azhar dalam keterangan resminya, Selasa (27/4).

Haris mengatakan, bahwa status dari barang-barang tersebut sedang dijaminkan kepada pihak bank. Karena itu, penyitaan oleh penyidik Kejaksaan Agung mengakibatkan banyak pihak yang dirugikan. Terlebih, aset-aset tersebut masih bisa dikelola dengan baik oleh perusahaan, dan dipastikan pengelolaannya tidak akan mengganggu jalannya proses hukum yang sedang berlangsung. Jadi, pihak Kejaksaan sebenarnya tidak perlu merisaukan biaya perawatan atas aset-aset itu.

Baca Juga :   CIMB Niaga Rombak Susunan Direksi dan Komisaris Lewat RUPS Tahunan

“Yang sangat dirugikan saat ini adalah para karyawan. Penghasilannya turun drastis dan tidak adanya kepastian hukum kapan mereka bisa bekerja kembali. Kerugian atas disitanya aset perusahaan jelas memperburuk kondisi perekomian para karyawan yang sudah sangat tertekan karena pandemi,” kata Haris.

Aktivis HAM dan mantan koordinator Kontras ini juga menegaskan bahwa selaku advokat dan warga masyarakat yang patuh hukum, dirinya menghormati proses penegakan hukum yang terjadi pada kasus PT Asasbri. Namun jangan sampai penegakan hukum menghancurkan kepentingan masyarakat.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Halaman Berikutnya
1 2

Leave a reply

Iconomics