Butuh Dana untuk Anak Sekolah, Ini Anjuran Astra Life kepada Orang Tua, Apa Saja?

0
233
Reporter: Rommy Yudhistira

PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) menganjurkan kepada sejumlah orang tua dalam rangka menyiapkan dana untuk keperluan anak sekolah. Anjuran itu antara lain dengan memetakan ulang kondisi keuangan termasuk mengevaluasi proteksi asuransi jiwa.

Marketing & Alternate Channel Group Head Astra Life Windy Riswantyo mengatakan, sebagai pencari nafkah, penting untuk memiliki safety net berupa asuransi jiwa. Hal itu, untuk mengantisipasi berbagai musibah seperti penyakit kritis atau tutup usia dini, yang berdampak pada penghasilan keluarga.

Dengan adanya asuransi jiwa, ujar Windy, keluarga akan mendapatkan manfaat uang pertanggungan yang bisa dipakai untuk melanjutkan pendidikan anak hingga jenjang kuliah. Sebagai pemegang polis, perlu mengecek status polis agar tidak lapse, serta memperhatikan tanggal pembayaran premi secara tepat waktu.

Lain halnya dengan pemegang polis asuransi jiwa unit link, ujar Windy, yang memiliki fasilitas cuti premi untuk menghindari polis lapse. “Dengan fasilitas cuti premi pemegang polis dapat berhenti sementara untuk membayar premi pada periode tertentu tanpa kehilangan manfaat asuransi,” kata Windy.

Baca Juga :   Great Eastern Life Indonesia Pasarkan Produk Baru Bancassurance dengan OCBC

Selanjutnya, kata Windy, dalam menghitung pengeluaran tahunan disarankan untuk menghitung aspek inflasi yang akan terjadi dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan. Semakin bertambahnya anggota keluarga, maka semakin besar pengeluaran pengeluaran operasional dan pertanggungan yang dibutuhkan.

“Produk asuransi yang dimiliki pun sebaiknya dilakukan penyesuaian agar perlindungan dapat ter-cover secara optimal,” ujar Windy.

Di sisi lain, sambung Windy, keluarga yang mengalami pengurangan pendapatan juga perlu dilakukan evaluasi terhadap polis. Untuk itu, sebelum dilakukan pengurangan manfaat polis, lakukan perhitungan pada pengeluaran bulanan dan meninjau risiko kembali.

“Hitung ulang dari pengeluaran per bulan dengan perhitungan premi yang lebih murah, apakah manfaat perlindungan yang didapat dirasa cukup,” kata Windy.

Masih kata Windy, pemegang polis dapat mempelajari kembali ketentuan yang ada dalam polis asuransi, baik mengenai syarat pengajuan klaim, manfaat yang ter-cover dalam polis maupun pengecualian manfaat.

“Hal tersebut dilakukan agar ke depannya jika ada pengajuan klaim dapat menjadi lebih mudah. Dengan mempelajari kembali syarat klaim, bahkan pemegang polis dapat menyesuaikan kembali nilai perlindungan yang sesuai dengan kondisi finansial terkini,” tuturnya.

Leave a reply

Iconomics