Pegawai OJK Menyalurkan Sembako dan Hewan Kurban

0
729

Pegawai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan sejumlah kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Kegiatan tersebut antara lain pembagian sembako, alat–alat kesehatan serta pembagian daging hewan kurban perayaan Idul Adha ke berbagai daerah.

Khusus untuk hewan kurban, pegawai OJK membagikan 233 sapi dan 332 kambing/domba yang antara lain diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB) dan di Kalimantan Selatan.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan penyembelihan dan pembagian kurban diharapkan dapat membantu masyarakat yang terdampak dari pandemi Covid-19 dan menjadi bagian dari kegiatan sosial yang telah dilakukan OJK dan pegawainya selama ini.

“Kurban ini diharapkan bisa membawa manfaat untuk masyarakat yang membutuhkan, begitu pula kegiatan sosial lain yang kita selenggarakan. Kita akan memperbanyak kegiatan sosial OJK ini untuk kita semakin berbagi kepada masyarakat,” kata Wimboh dalam siaran pers.

Untuk membantu masyarakat khususnya yang terdampak pandemi, pegawai OJK bekerjasama dengan Industri Jasa Keuangan (IJK) juga menghimpun dan menyalurkan bantuan sosial dalam bentuk sembako, obat-obatan dan dana kepada masyarakat yang membutuhkan khususnya di sekitar kantor OJK di Jakarta dan 34 Kantor OJK di daerah.

Baca Juga :   Ada Tren Kasus Covid-19 Naik, OJK Mencermati Potensi Risiko di Sektor Jasa Keuangan

Dana bantuan sosial berupa donasi Insan OJK yang dihimpun Ikatan Pegawai OJK mencapai Rp2,6 miliar akan digunakan membantu masyarakat dan pegawai outsourcing dan pegawai level terendah yang terdampak Covid-19.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics