Samsung Sediakan Fitur Auto Blocker untuk Tangkal Ancaman Siber

0
130

Samsung Electronics Co., Ltd. memperkenalkan Auto Blocker, alat keamanan baru untuk pengguna Samsung Galaxy.

Dirilis di One UI 6 sebagai bagian dari perluasan inovasi keamanan dan privasi Samsung Galaxy, Auto Blocker adalah opsi paket langkah-langkah keamanan tambahan yang memberikan pengguna lebih banyak pilihan saat mereka mengeksplor kustomisasi yang dimungkinkan oleh ekosistem terbuka Samsung Galaxy.

“Di Samsung kami terus berupaya untuk melindungi pengguna dari serangan keamanan, dan dengan diperkenalkannya Auto Blocker, pengguna dapat terus menikmati manfaat ekosistem terbuka kami, sambil meyakini keamanan pengalaman mobile mereka,” kata Dr. Seungwon Shin, EVP & Head of Security Team, Mobile eXperience Business, Samsung Electronics dalam keterangan resminya.

“Kami terus memberdayakan pengguna kami untuk memilih sendiri apa yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka–dibandingkan kami memutuskan atas nama mereka, tidak terkecuali Auto Blocker,” lanjutnya.

Salah satu fitur Auto Blocker adalah pencegahan pemasangan aplikasi dari sumber tidak sah, yang dikenal dengan sideloading. Bagi mereka yang tidak memiliki kebiasaan melakukan sideloading atau kustomisasi ekstensif, mengaktifkan Auto Blocker dapat memberikan ketenangan pikiran tambahan dengan memblokir maraknya serangan rekayasa sosial seperti phishing suara, di mana penyerang dapat membujuk pengguna untuk menginstal perangkat lunak berbahaya.

Baca Juga :   Menjawab Customer Journey, Samsung dan Erajaya Hadirkan Gerai SMS

Auto Blocker memiliki serangkaian kontrol tambahan, termasuk mengaktifkan pemeriksaan keamanan aplikasi untuk membantu mendeteksi potensi malware dan mencegah instalasi perintah dan perangkat lunak berbahaya melalui kabel USB. Hal ini dapat membantu melindungi pengguna dalam situasi ketika ada pihak yang memiliki akses fisik ke perangkatnya, seperti saat mengisi daya ponsel di bandara.

Dengan fitur ini juga hadir pembaruan pada Message Guard, yang memitigasi serangan Zero Click, atau pesan gambar langsung yang menyembunyikan kode berbahaya.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics