
AVIA Bagikan Dividen Senilai Rp 1,36 Triliun, 83% dari Laba Bersih Tahun 2023

Ilustrasi pabrik PT Avia Avian Tbk. (AVIA)
Perusahaan cat, PT Avia Avian Tbk (AVIA) membagikan dividen sebesar Rp1,36 triliun atau Rp 22 per lembar saham dari laba bersih tahun buku 2023.
Keputusan pembagian dividen ini sudah mendapat restu dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Kamis, 4 April 2024.
Total dividen tunai Rp 1,36 triliun tersebut mewakili rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio) sebesar 83,0% dari laba bersih tahun buku 2023 yang tercatat sebesar Rp 1,64 triliun.
Nilai tersebut sudah termasuk dividen interim yang telah dibayarkan Perseroan pada tanggal 31 Oktober 2023 senilai Rp681.489.111.600 atau sebesar Rp 11 per lembar saham. Dengan demikian, sisa dividen tunai yang akan dibayarkan kepada pemagang saham Perseroan sekurangkurangnya sebesar Rp 681 miliar.
Rasio pembayaran dividen yang mencapai 83,0% ini jauh di atas kebijakan umum dan komitmen dividen Perseroan, yaitu minimal 50% dari laba bersih Perseroan.
“Keputusan distribusi dividen tentunya telah mempertimbangkan anggaran kebutuhan modal kerja, anggaran untuk program share buyback, anggaran belanja modal (capital expenditure) baik belanja modal rutin maupun belanja modal ekspansi yang diperuntukan untuk pembangunan pabrik ketiga Perseroan di Cirebon, serta kebutuhan pengembangan usaha dan hal terkait lainnya,” tulis manajemen AVI dalam keterangan pers.
Sebagi informasi, selama tiga tahun terakhir, AVIA telah membagikan dividen di atas 80% dari laba bersih tahunan. Pada tahun 2022 sendiri, rasio pembayaran dividen AVIA mencapai 92,9% dari total laba bersih tahun 2022.
Seperti apa kinerja 2023?
Tahun 2023, AVIA berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 1,64 triliun 17,3% dibandingkan tahun sebelumnya.
Peningkatan profitabilitas ini ditopang oleh peningkatan laba kotor serta pengendalian biaya operasional yang terukur dan efektif. Tidak kalah pentingnya, pertumbuhan penjualan perseroan mendukung pencapaian di tahun 2023. Sepanjang tahun 2023, AVIA berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 7,02 triliun.
Semakin lengkapnya portofolio produk AVIA turut mendukung pencapaian positif di tahun 2023. Kelengkapan produk AVIA membantu perseroan menjangkau berbagai segmen konsumen. Portofolio produk yang lengkap ini tidak terlepas dari komitmen dan kerja keras tim penelitian AVIA.
Tim penelitian, pengembangan, dan inovasi (RDI) ditopang oleh lebih dari 70 ahli kimia berkualitas. Tim RDI AVIA berkomitmen penuh untuk mengembangkan berbagai produk inovatif. AVIA bertekad untuk terus menjawab kebutuhan konsumen, dan hal ini bermuara pada pertumbuhan penjualan.
Sepanjang tahun 2023, AVIA sukses memperkenalkan dua produk baru untuk kategori cat pelapis anti bocor, yakni No Drop Plus 3in1 dan No Drop Basic. Lini produk No Drop merupakan salah satu dari produk unggulan AVIA. No Drop telah lama memiliki posisi yang dominan di pasar cat pelapis anti bocor.
Selain cat pelapis anti bocor, AVIA juga meluncurkan empat produk cat tembok dan dua cat kayu dan besi.
Manajemen AVIA berharap segala komitmen, kerja keras, dan inisiatif akan bermuara pada tingkat pertumbuhan doubledigit di tahun naga kayu ini.
Leave a reply
