CMO Lion Parcel Menimbang-nimbang Rencana IPO

0
403
Reporter: Maria Alexandra Fedho

Lion Parcel berencana melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Chief Marketing Officer Lion Parcel, Kenny Kwanto mengungkapkan bahwa memang sebetulnya Lion Parcel di tahun 2023 ini berencana Initial Public Offering (IPO). Namun melihat situasi dan kondisi yang tidak menentu di tahun 2023, maka rencana tersebut kembali dipertimbangkan.

“Kita rencananya sebetulnya di tahun ini (IPO) tapi di 2023 ini kan IHSG-nya lagi sangat fluktuatif ya, jadi kita ga mau masuk di momen yang salah karena nanti jadi akan impact ke performance company kita, jadi kita masih terus melihat situasi dan kondisinya di tahun politik ini gimana dan Indeks Harga Saham Gabungannya gimana,” kata Kenny dalam Media Luncheon Lion Parcel pada Senin (13/02/2023).

Menurutnya, IPO akan dilaksanakan ketika IHSG sedang bertumbuh tinggi sehingga secara perfomance juga akan membantu dari sisi market di saham.

Kenny menyatakan belum dapat memastikan karena pihaknya masih menunggu dan melihat situasi yang ada sambil melihat momentum.

Ia juga menyoroti salah satu strateginya saat akan melakukan go public yaitu mengenai sustainability (keberlanjutan). Hal ini dilakukan dengan cara mengurangi sampah, mencari partner untuk kemudian sampah tersebut dapat di-recycle, dan menggunakan kendaraan listrik.

Baca Juga :   Gojek dan Tokopedia Dikabarkan Merger, Bagaimana dengan Bukalapak?

Ia juga menjelaskan tahun lalu telah bekerja sama dengan PT Gesits Technologies dengan membeli 10 unit motor yang sampai saat ini masih diujicobakan.

“Masih kita ujicoba, mana yang durability-nya atau bisa mendukung kurir kita untuk melakukan pengiriman dengan baik dan uji coba itu kan menurut kita ga bisa hanya dua bulan, kita harus uji coba lebih dari satu tahun melihat juga kualitas dari baterainya takutnya kan nanti kualitasnya tidak mendukung,” kata Kenny.

Pihaknya juga masih terus mengeksplor truk yang bisa menggunakan listrik, serta faktor pendukung lainnya.

“Tahun ini kita masih terus eksplor apakah ada truk juga yang bisa menggunakan listrik karena nanti faktor pendukungnya juga harus disiapkan karena nanti kalau ternyata nyari charger-nya juga ada kesulitan Service Level Agreement (SLA) pengiriman dari customer nanti yang akan kena impact,” kata Kenny.

Leave a reply

Iconomics