
Produsen Alat Kesehatan OneMed Melantai di Bursa, Harga Saham Naik 22,5%

Yacobus Jemmy Hartanto, Komisaris Utama PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED)
PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED), yang merupakan produsen alat kesehatan dengan merek OneMed resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (8/11), bersama lima perusahaan lainnya.
Pada hari pertama debutnya di Bursa, saham emiten dengan kode saham OMED ini melejit 22,5% ke level Rp250 per saham ,dari harga perdana Rp204 per saham.
Yacobus Jemmy Hartanto, Komisaris Utama, PT Jayamas Medica Industri Tbk. (OMED) mengatakan melantainya Perseroan di Bursa tidak terlepas dari dukungan pemerintah Indonesia, terutama Kementerian Kesehatan yang mendorong produksi alat kesehatan di dalam negeri.
“Gencarnya dukungan pemerintah kepada produsen dan pemasok alat kesehatan lokal meyakinkan Perseroan untuk dapat berkembang dan menjadi market leader industri dengan mengedepankan nilai perusahaan yakni berkualitas, inovatif dan terpercaya,” ujar Jemmy.
Jemmy yang merupakn pendiri PT Jayamas Medica Industri Tbk mengatakan 20 tahun lalu, produsen alat kesehatan dalam negeri ‘belum ada apa-apanya’, karena memang saat itu tidak ada dukungan dari pemerintah untuk penggunaan produksi alat kesehatan dalam negeri.
Tetapi, kini produsen alat kesehatan domestik makin berkembang pesat. PT Jayamas Medica Industri Tbk saat ini memiliki portofolio produk kurang lebih 3.200 SKU aktif.
“Kami telah melayani berbagai kebutuhan perawatan, alat-alat perawatan kesehatan dan alat-alat diagnostik dan alat-alat yang lain untuk mendukung program pemerintah agar seluruh masyarakat Indonesia mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang optimal dan meningkatkan kesehatan nasional,” ujarnya.
PT Jayamas Medica Industri Tbk mendapatkan dana sekitar Rp828 miliar dari penawaran umum perdana saham, yang sebagian besar digunakan untuk belanja modal.
Leave a reply
