
Paywatch Buka Kantor Kedua di Bali untuk Mendukung Pariwisata

Head of BD Paywatch ID, Aldy Harjoto/Dok. Paywatch
Paywatch, penyedia Earned Wage Access (EWA) membuka kantor keduanya di Bali.
Head of Business Development of Paywatch Indonesia, Aldy Harjoto menyampaikan ekspansi ini mencerminkan peningkatan investasinya di Indonesia, khususnya di Bali, di mana industri perhotelan memegang peran penting dalam perekonomian lokal.
“Layanan EWA kami membantu mengurangi stres finansial, meningkatkan retensi karyawan, dan berkontribusi pada stabilitas jangka panjang sektor pariwisata di Bali,” kata Aldy dalam keterangannya.
Indonesia terus menjadi pasar dengan pertumbuhan pesat bagi Paywatch, dengan jumlah pengguna terdaftar meningkat hampir lima kali lipat dalam waktu kurang dari satu tahun. Perusahaan juga mencapai breakeven di Indonesia pada akhir tahun 2024, mencerminkan tingginya permintaan pasar serta dampak dari produk yang ditawarkan.
Industri perhotelan di Indonesia merupakan penyumbang signifikan bagi perekonomian, dengan ukuran pasar yang diproyeksikan mencapai US$2,06 miliar pada 2025, dan diperkirakan tumbuh menjadi US$3,65 miliar pada 2030. Industri ini didorong oleh sektor pariwisata, yang memberikan pemasukan devisa dan investasi yang substansial.
Leave a reply
