
Amazon Gunakan Teknologi Ini untuk Cegah Wabah Corona

Amazon gunakan kamera pengukur suhu tubuh untuk deteksi dini virus corona/AP
Imbauan bekerja dari rumah karena wabah virus corona pada umumnya membuat banyak perusahaan menghentikan operasionalnya. Akan tetapi, tidak untuk Amazon. Berbagai cara dilakukan perusahaan e-commerce ini untuk tetap beroperasi tetapi tidak melanggar protokol kesehatan untuk memutus mata rantai wabah virus corona.
Terbaru, seperti dilaporkan Reuters pada Sabtu (18/4), perusahaan ini menerapkan kamera pengukur suhu tubuh di berbagai gudang-gudang mereka. Dengan kamera pengukur suhu tubuh itu, Amazon dapat mengetahui karyawan mereka yang terindikasi terinfeksi virus corona.
Benar kamera pengukur suhu tubuh ini agak lebih lambat mengetahui suhu tubuh seseorang dibanding dengan pengukur suhu yang langsung ditempelkan ke dahi. Sebelumnya, Amazon menggunakan thermo gun yang ditempel ke dahi untuk mengukur suhu tubuh karyawannya.
Beberapa kasus karyawan positif terinfeksi virus corona telah dilaporkan lebih dari 50 gudang Amazon di Amerika Serikat. Karena kasus itu, mendorong beberapa karyawan mundur dari Amazon karena mengkhawatirkan keselamatan mereka.
Pimpinan serikat buruh pun mendesak agar manajemen Amazon untuk menutup sementara kantor dan gudang mereka. Tuntutan serikat buruh itu belum diketahui diterima atau tidak oleh manajemen Amazon hingga pada akhirnya menggunakan kamera pengukur suhu tubuh ini.
Penggunaan alat itu disebut cara Amazon untuk mencegah penyebaran virus corona tanpa harus menghentikan operasional gudang. Karena wabah virus corona ini, hampir semua negara bagian di AS menerapkan untuk bekerja dari rumah. Akan tetapi, mereka justru memberi lampu hijau untuk Amazon untuk beroperasi.
Beda, misalnya, di Prancis. Amazon harus menutup 6 gudangnya sementara karena tuntutan yang kuat dari buruh karena khawatir dengan risiko penyebaran virus corona.
Selain Amazon, perusahaan lainnya yang menggunakan teknologi kamera pengukur suhu tubuh dalam situasi ini adalah Tyson Foods dan Intel. Sistem ini sebetulnya sudah banyak digunakan di berbagai bandara di Asia ketika wabah flu burung pada 2003 merebak. Biaya penggunaan teknologi ini bisa mencapai US$ 5 ribu hingga US$ 20 ribu.
Dalam pekan ini, Amazon telah menyiapkan perang keras teknologi kamera pengukur suhu tubuh setidaknya untuk 6 gudang mereka di luar Los Angeles dan Seattle. Dengan alat ini, maka Amazon tidak lagi menggunakan pengukur suhu thermo gun.
Leave a reply
