Redefinisi Cantik, Unilever Bakal Hilangkan Istilah ‘Normal’ di Kemasan dan Iklan

0
2340

Unilever secara global mengumumkan akan menghilangkan istilah ‘normal’ dari semua kemasan dan iklan brand Beauty and Personal Care atau brand perawatan tubuh dan kecantikan. Langkah tersebut sebagai bagian dari peluncuran visi dan strategi “Positive Beauty” (Cantik yang Positif) yang baru.

Unilever menyatakan keputusan untuk menghapus istilah ‘normal’ adalah salah satu dari banyak upaya yang dilakukan Unilever untuk mendobrak citra kecantikan yang sempit, sebagai upaya membantu mengakhiri diskriminasi dan mendukung terciptanya visi kecantikan yang lebih inklusif. Semangat ini timbul dari hasil studi global tentang pengalaman orang-orang di industri kecantikan, yang mengungkapkan bahwa penggunaan istilah ‘normal’ untuk mendeskripsikan rambut atau kulit ternyata membuat kebanyakan orang merasa dikucilkan.

Unilever menyebut visi “Positive Beauty” membawa komitmen brand perawatan tubuh dan kecantikan Unilever untuk menciptakan standar baru bagi kecantikan yang setara, inklusif, serta berkelanjutan untuk kelangsungan planet bumi.

Visi tersebut diklaim juga akan bantu mendorong transformasi pada rancangan dan formulasi produk-produk Unilever agar lebih bermanfaat bagi masyarakat dan planet, unggul, serta peka terhadap tren konsumen.

Baca Juga :   Selama 2020, Unilever Sudah Rilis Sekitar 60 Produk Inovasi Baru

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Halaman Berikutnya
1 2

Leave a reply

Iconomics