Bahlil Lahadalia Dinyatakan Lulus Promosi Doktor Kajian Stratejik dan Global UI
Tangkapan layar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia/Iconomics
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dinyatakan lulus promosi sebagai doktor dalam bidang Kajian Stratejik dan Global (SKSG) di Universitas Indonesia (UI). Bahlil dinyatakan lulus promosi doktor setelah memaparkan disertasi yang berjudul Kebijakan, Kelembagaan, dan Tata Kelola Hilirisasi Nikel yang Berkeadilan dan Berkelanjutan di Indonesia.
Dalam disertasinya, Bahlil mengungkapkan, hilirisasi berdampak positif terutama di sektor mineral untuk kemajuan bangsa, dan masyarakat. Juga mampu menjadikan Indonesia sebagai negara yang mandiri dan memiliki keunggulan sumber daya alam.
Berdasarkan paparan analisisnya, menurut Bahlil, Indonesia menjadi negara terbesar di Asia Tenggara yang mengandalkan bahan baku untuk ekspor. Jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, Indonesia memiliki persentase sebesar 54% sebagai negara pengekspor bahan baku.
“Sebagai orang daerah saya menggelitik di hati saya masih ada yang harus kita teliti dalam proses ini, maka saya mengambil judul demikian,” kata Bahlil dalam acara Sidang Terbuka Promosi Doktor SKSG UI di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Rabu (16/10).
Dalam kesempatan itu, Bahlill mnengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah mendukungnya selama ini. Juga mengucapkan terima kasih kepada presiden dan wakil presiden terpilih yang telah memberikan motivasi untuk mengambil karya ilmiah tentang hilirisasi.
“Dari semua capres dan cawapres yang ada yang bicara tema hilirisasi itu cuma capres Pak Prabowo (Subianto) dan cawapres Mas Gibran (Rakabuming Raka). Itu juga yang memotivasi saya untuk menyelesaikan studi. Jadi kami terima kasih. Sekalipun tadi ada pembekalan, kami diizinkan bapak presiden terpilih,” ujar Bahlil.
Terkait sidang doktoral Bahlil itu, Ketua Sidang Ketut Surajaya mengatakan, pihaknya memiliki alasan tersendiri untuk menggelar acara sidang secara terbuka. Bahlil merupakan tokoh yang terlibat secara langsung dalam pemerintahan, dan pengambil kebijakan sehingga disertasinya harus diketahui secara luas oleh masyarakat.
“Saudara Bahlil Lahadalia adalah doktor ke-19 yang telah diluluskan oleh Program Studi Kajian Stretejik dan Global UI, dan doktor ke-38 untuk Sekolah Kajian Stratejik dan Global,” ujar Ketut.
