
Bank DBS Indonesia Beri Kredit Berkelanjutan Rp350 Miliar kepada CJ Feed & Care Indonesia

Peresmian kerja sama PT CJ Feed & Care Indonesia dengan DBS Indonesia dihadiri oleh Presiden Direktur PT CJ Feed & Care Indonesia Lee Jea Ho dan Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Darma Lie/Dok. DBS Indonesia
Bank DBS Indonesia salurkan kredit berbasis keberlanjutan kepada anak perusahaan CJ CheilJedang asal Korea Selatan. PT CJ Feed & Care Indonesia, salah satu pelaku usaha di sektor nutrisi hewan sekaligus anak perusahaan CJ CheilJedang dari Korea Selatan telah menandatangani perjanjian untuk Pinjaman Berbasis Keberlanjutan atau Sustainability-Linked Loan (SLL) senilai Rp350 miliar.
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia, Kunardy Darma Lie mengatakan Bank DBS Indonesia berkomitmen mendukung mitra kami seperti PT CJ Feed & Care Indonesia dalam perjalanan transisi menuju pertumbuhan berkelanjutan. Dengan menyediakan solusi keuangan dan keahlian inovatif, kami bermaksud memberdayakan PT CJ Feed & Care Indonesia dalam menghadapi tantangan masa depan berkelanjutan serta memastikan keberhasilan jangka panjang dan dampak positif, baik bagi bisnis perusahaan maupun masyarakat.
Langkah PT CJ Feed and Care Indonesia dalam mengambil SLL adalah contoh bagaimana perusahaan dari semua industri dapat memanfaatkan sarana keuangan untuk mendorong pelestarian lingkungan. Pembiayaan ESG adalah sarana untuk mendukung transisi bisnis menuju operasi lebih berkelanjutan. Sebelumnya, perusahaan induknya, CJ CheilJedang, juga menerima SLL dari Bank DBS pada 2021. Pendapatan dari pinjaman tersebut digunakan untuk menciptakan nilai sosial melalui kegiatan perusahaan, seperti pembangunan infrastruktur jaringan ramah lingkungan.
Bisnis PT CJ Feed & Care sebagian besar berpusat di wilayah Asia Tenggara dan Tiongkok, dengan produksi ternak, seperti babi dan unggas serta berbagai produk pakan untuk bahan baku, dengan 24 pabrik pakan di wilayah tersebut.
Presiden Direktur PT CJ Feed & Care Indonesia, Lee Jea Ho mengatakan pihaknya senang dapat berperan serta dalam SLL ini, yang sejalan dengan komitmennya pada keberlanjutan. Prakarsa itu adalah langkah untuk mendukung tujuan bersama kami menjadi pemimpin industri dalam produksi pangan berkelanjutan.
Leave a reply
