Panglima TNI Diminta Bentuk Tentara Siber untuk Hadapi Kemajuan Teknologi

0
605
Reporter: Rommy Yudhistira

Panglima TNI Andika Perkasa diminta membentuk pasukan tentara siber untuk menghadapi kemajuan teknologi digital yang terjadi saat ini. Pembentukan pasukan siber itu tidak saja agar TNI memiliki peralatan yang canggih, tapi juga memiliki angkatan tentara siber.

“Bukan hanya sekedar unit siber di darat, unit siber di laut, atau di udara, tapi memang cyber army. Menurut saya perang digital ini harus dihadapi oleh tentara,” kata anggota Komisi I DPR Sukamta di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/1).

Sukamta mengatakan, tema siber tersebut juga terkandung dalam Undang Undang Nomor 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) Pertahanan Negara. Karena itu, TNI perlu bersiap terutama dalam pemenuhan Kekuatan Pokok Minimum (MEF) TNI dalam menghadapi kemungkinan terjadinya potensi perang siber.

“Soal MEF ini yang dipaparkan Panglima (Andika), Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara. Peralatan yang dibelanjakan, ini peralatan yang tanda kutip alat-alat perang tradisional, sementara kita ke depan ini perang, pasti akan melibatkan siber baik, itu perang siber secara khusus, maupun hybrid,” ujar Sukamta.

Baca Juga :   Jajaran Direksi dan Komisaris Jamkrindo Berubah, Berikut Susunannya

Menurut Sukamta, perang hybrid akan menjadi suatu hal serius yang akan terjadi di masa yang akan datang seperti yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina. Karena itu, persoalan siber harus dilakukan orang yang benar-benar memiliki keterampilan khusus dengan dasar loyalitas yang dimiliki TNI.

“Kalau pun punya kemampuan teknis yang memadai tapi kalau tidak punya loyalitas dan kesetiaan kayak prajurit Kopassus atau prajurit-prajurit khusus pasti mudah dibeli dan ini yang membahayakan negara,” kata Sukamta.

Karena itu, kata Sukamta, Panglima TNI harus mampu memiliki strategi dan kesiapan khusus dalam menghadapi ancaman-ancaman siber termasuk skema yang ada di dalam MEF TNI. Itu sebabnya, perlu sekali dipikirkan siber ini menjadi suatu matrah tersendiri.

“Tapi setidak-tidaknya kami berharap TNI punya kesiapan serius. Nah di dalam MEF apakah ini sudah termasuk di dalam perencanaan yang sudah direncanakan,” katanya.

 

Leave a reply

Iconomics