Reshuffle Kabinet, Hanya Menteri ATR/BPN yang Pasti, Siapa Pengganti Sofyan Djalil?

Presiden Joko Widodo tampaknya pasti mengocok ulang Kabinet Indonesia Maju pada Rabu (15/6) ini. Jumlah menteri yang akan diganti masih spekulasi, kendati beberapa orang telah dipanggil ke Istana Negara pada Selasa (14/6) kemarin dari pagi hingga malam.

Berdasarkan pantauan Tempo, setidaknya lebih dari 5 orang yang dipanggil Jokowi sepanjang Selasa kemarin. Mereka di antaranya Hadi Tjahjanto mantan Panglima TNI, Menteri Perdagangan M. Lutfi, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil, Wakil Menteri ATR/BPN Surya Tjandra, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dan Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni.

Belum diketahui pasti nama-nama tersebut akan digeser atau menduduki pos menteri tertentu. Yang pasti Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil akan diganti. Buktinya, The Iconomics mendapatkan undangan serah terima jabatan menteri ATR/BPN yang digelar pada Rabu, 15 Juni 2022 pukul 16.30 WIB.

Lantas siapa yang menggantikan posisi Sofyan Djalil? Sumber CNBC Indonesia melaporkan posisi Menteri ATR/BPN akan diisi Hadi Tjahjanto dan wakilnya akan diisi Raja Juli Antoni. Sementara itu, Zulkifli Hasan akan menggantikan posisi Lutfi sebagai Menteri Perdagangan.

Masih menurut sumber CNBC Indonesia, Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo akan digeser menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri. Di samping informasi terbaru ini, “nama besar” yang akan terpental dari kabinet disebut tidak akan terjadi. Meski “nama besar” tersebut telah mendapat peringatan keras dari Jokowi.

Informasi ini disampaikan Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo yang awalnya mengaku mendapat kabar “nama besar” akan terpental dari kabinet. Terbaru, kepada detik.com, Drajad mengatakan, “nama-nama besar” itu masih aman dari reshuffle kabinet.

Meski berbagai informasi perombakan kabinet tersebut terus berkembang, sebaiknya kita tunggu saja pengumuman dari Jokowi. Karena hanya Jokowi yang mengetahui kepastian perombakan kabinet yang serba spekulatif itu.