Aji Mumpung, Ratusan Akun Pedagang Online Jual Produk Kesehatan Berkualitas Rendah

0
604
Reporter: Petrus Dabu

Di tengah pandemi Covid-19 ini, ada saja orang aji mumpung yang menjual produk kesehatan berkualitas rendah, tetapi dengan harga tinggi.

Pengawasan yang dilakukan Kementerian Perdagangan di sejumlah lapak penjualan online (marketplace) menemukan terdapat 95 pedagang daring di 9 marketpalce yang menjual hand sanitizer berkualitas rendah. Selain itu ada juga produk masker yaitu 25 pedagang di 8 marketplace dan produk kalung Virus Shut Out sebanyak 49 pedagang di 8 marketplace.

“Masih ada pedagang yang nekat menjual alat kesehatan seperti masker dan hand sanitizer berkualitas rendah di tengah kondisi sulit pandemi Covid-19,” ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan dalam siaran pers, Jumat (24/4).

Tak hanya produk kesehatan, Kementerian Perdagangan juga menemukan pedagang daring yang menjual barang kebutuhan pokok secara tidak wajar dengan harga di atas harga eceran tertinggi (HET).

Setidaknya, ditemukan 53 pedagang daring yang menjual gula kristal putih (GKP) di 8 markepalce dengan harga di atas HET. Selain itu juga ditemukan 52 pedagang minyak goreng di 8 marketplace dan 38 pedagang bawang putih di 5 marketplace yang juga menjual dengan harga yang tidak wajar. Ada juga 3 pedagang daring gula kristal rafinasi atau GKR yang dijual tidak sesuai peruntukan di satu marketplace.

Total, ada 313 akun pedagang online yang sudah ditutup (takedown) oleh Kementerian Perdagangan, baik karena menjual produk kesehatan berkualitas rendah maupun karena menjual produk kebutuhan pokok dengan harga yang tidak wajar.

Baca Juga :   Inilah Aplikasi-Aplikasi Belajar Secara Daring

“Setiap pelaku usaha yang tidak taat aturan akan ditindak tegas. Penerapan sanksi kepada para pedagang mengacu kepada Undang-Undang Perlindungan Konsumen No 8 Tahun 1999 dan Undang-Undang Perdagangan No. 7 tahun 2014,” ujar Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Veri Anggrijono.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics