Jadi Proyek Strategis Nasional, PANI Beberkan Proyek PIK2 yang Bakal Dibangun

Pantai Indah Kapuk Dua (PIK2) menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Manajemen PIK2 menyampaikan penetapan PIK2 sebagai PSN menjadi tonggak baru bagi pengembang untuk lebih berdampak lebih luas sehingga bukan hanya membangun infrastruktur dan fasilitas yang diperlukan untuk hunian dan kegiatan komersial. Saat ini, PIK2 merencanakan ekspansi target pasar baru yakni destinasi pariwisata baru di pesisir pantai Tangerang Utara dengan total cakupan area sekitar 1.755 hektar, dengan harapan target-target yang telah diidentifikasi dapat tercapai.

Proyek tersebut, menurut Manajemen PIK2 dapat menyerap lapangan kerja baru sekitar 30.000 orang. Terget lainnya dari proyek ini adalah memperoleh kunjungan wisatawan baik domestik maupun asing sekitar 10 juta wisman per tahun.

Manajemen menyampaikan agar target-target tersebut dapat tercapai maka diperlukan transportasi dan jalan tol yang memadai untuk mengakomodir potensial animo. Saat ini, kawasan PIK2 sedang dibangun jalan tol KATARA (Kamal-Teluknaga-Rajeg) sepanjang hampir 40 kilometer dan diperkirakan akan mulai beroperasi dalam 1 tahun ke depan.

Perencanaan PIK2 PSN dengan kisaran luas proyek 1.755 hektar yang telah dikaji antara lain pertama, pengembangan baru berkonsep eco-park dan dapat disebut Taman Bhineka yang akan mengusung keragaman religi dan sikap toleransi di Indonesia.

Kedua, Safari sebagai destinasi wisata alam yang dapat diakses oleh umum serta fasilitas penunjang yang diperlukan untuk mempermudah wisatawan untuk berkunjung termasuk hotel, restoran dan fasilitas lain yang berhubungan dengan wisata safari.

Ketiga, lapangan golf dirancang untuk dapat mengakomodir standar 27 holes dengan skala design bertaraf internasional.

Keempat, wisata mangrove sebagai destinasi wisata alam yang berbasis pesisir pantai termasuk safari mangrove dan taman rekreasi keluarga, dan kebun binatang berhabitat mangrove.

Kelima, sirkuit internasional untuk menyasar segmen pecinta otomotif dan direncanakan racing berskala nasional dan internasional sebagai magnet untuk segmen otomotif.

Keenam, ekowisata dapat mencakup resort yang bertemakan pesisir pantai, taman terbuka dan tertutup dengan target segmen wisata ekowisata.

Adapun perhitungan sementara total investasi mencapai sekitar Rp40 triliun dan akan dibangun mulai tahun 2024. Targetnya akan selesai pada tahun 2060. Adapun perencanaan total investasi tersebut akan difasilitasi pihak swasta dan tidak ditargetkan menggunakan APBN/APBD.