Kadin Indonesia Perjuangkan 3 Sektor Ini Secara Bersamaan di Masa Pandemi

0
463

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai dampak pandemi Covid-19 tidak bisa dilepaskan dari 3 sektor utama yaitu kesehatan, ekonomi dan sosial. Ketiga sektor ini saling terkait erat meski penanganan kesehatannya harus menjadi prioritas.

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, penanganan sektor kesehatan harus menjadi prioritas dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. Pasalnya, tanpa penanganan kesehatan, maka sektor ekonomi tidak akan berjalan sehingga akan menimbulkan persoalan sosial.

“Kami dari sisi kesehatan membantu dalam konteks vaksinasi, penyediaan tabung oksigen dan lain sebagainya. Kebijakan apapun yang kita lakukan ketiga sektor itu sangat erat. Inilah yang kita perjuangkan bahwa kesehatan harus berjalan bersamaan dengan ekonomi dan sosial,” kata Arsjad dalam sebuah diskusi virtual, Kamis (19/8).

Meski demikian, kata Arsjad, yang perlu disadari bahwa masyarakat akan hidup berdampingan dengan pandemi Covid-19 untuk sementara waktu. Apalagi sampai saat ini belum ada obat untuk mengobati orang yang terkena Covid-19. Yang ada hanya untuk mencegah agar tidak terpapar Covid-19 dengan meningkatkan imunitas dan menjaga protokol kesehatan.

Baca Juga :   Kementerian BUMN Buka Lapangan Pekerjaan Program Rekrutmen untuk Diaspora Indonesia

Dengan adanya realitas baru itu, kata Arsjad, maka harus diterima bahwa manusia akan hidup berdampingan dengan Covid-19. Tentu saja karena itu perlu adanya adaptasi atau penyesuaian dan dari aspek kepemimpinan, maka diperlukan agility atau kelincahan seorang pemimpin.

“(Pemimpin) yang bisa beradaptasi dan berpikir di luar dari kebiasaan atau (orang) yang inovatif. Jadi di sini agility sangatlah penting dalam konteks kepemimpinan. Dan kita membutuhkan pemimpin dalam konteks bisnis, sosial dan pemerintahan yang siap beradaptasi dan berinovasi dalam saat ini yang belum pernah kita hadapi bersama,” kata Arsjad.

Karena ketidakpastian di masa pandemi ini, kata Arsjad, Kadin Indonesia ke depan sebagai bagian dari programnya di awal yaitu memulihkan kesehatan dan membangkitkan ekonomi. lewat Kadin baru yang inklusif dan kolaboratif, yang melibatkan semua komponen pengusaha termasuk UMKM untuk membangkitkan perekonomian.

“Kadin baru bukan maksudnya yang lama tidak bagus tapi karena situasinya yang baru akibat pandemi. Kami juga berkolaboratif atau menjadi mitra strategis pemerintah dari pusat hingga daerah dan menjadi mitra untuk semua pemangku kepentingan lainnya baik pekerja, organisasi masyarakat, partai politik dan lain sebagainya,” ujar Arsjad.

Baca Juga :   Siloam: Pandemi, Momentum Benahi Sektor Kesehatan Indonesia

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics